Breaking News

Kisah Artis Pindah ke Pegunungan Jualan Sayur, Vakum Jadi Penyanyi Setelah Diterpa Kenyataan Pahit

Kisah artis pindah ke pegunungan jualan sayur mayur, vakum jadi penyanyi setelah diterpa kenyataan pahit.

|
Instagram @mellymanuhutu_organik
Artis pindah ke pegunungan dan jualan sayur mayur, vakum jadi penyanyi setelah diterpa kenyataan pahit. 

SURYAMALANG.COM, - Kisah artis pindah ke pegunungan dan jualan sayur dialami oleh penyanyi terkenal yang baru-baru ini muncul di televisi. 

Setelah lama vakum dari industri hiburan, artis itu menceritakan alasannya meninggalkan hingar-bingar Jakarta dan hijrah ke kawasan pegunungan.

Ternyata di balik kepindahan itu ada kenyataan pahit yang membelenggu sang artis sampai perlahan bangkit dari keterpurukan. 

Sosok artis yang beralih profesi jadi penjual sayur itu adalah Melly Manuhutu seorang model, aktris, penyanyi, penyiar radio dan politikus.

Baca juga: Sumber Kekayaan Haji Her Sultan Madura Sumbang Rp 350 Juta untuk Palestina, Pembeli Mobil Gus Dur

Perempuan kelahiran 5 Juli 1975 tersebut memulai karirnya dari modeling dengan meraih juara ketiga pada pemilihan GADIS Sampul tahun 1990.

Melly lalu mengawali karir di dunia hiburan sebagai penyanyi anak-anak di Ancol, bersama penyanyi-penyanyi cilik pada masa itu seperti Anggun C. Sasmi, Irma June, Novia Kolopaking, Murni Chania, dan Rika Callebout.

Beberapa lagu hits yang sukses dibawakan Melly antara lain seperti "Yamko Rambe Yamko", "Cublak-Cublak Suweng", dan "Tokecang".

Saat tampil di program Pagi Pagi Ambyar Trans TV edisi Kamis (17/10/24), Melly Manuhutu menceritakan alasannya vakum sebagai artis dan mulai mengurangi aktivitasnya setelah menikah dengan Prakaca Kasmir pada 15 September 2001.

Ternyata, Melly sempat mengalami keguguran di kehamilan pertamanya karena terlalu banyak jadwal manggung.

“Jadi, waktu itu aku sebelum nikah masih aktif, aku nikah bulan September, lalu Desember hamil" ungkap Melly melansir Youtube TRANS TV Official tayang Selasa, (22/10/24).

"Terus aku masih manggung sana-sini seluruh Indonesia, akhirnya aku keguguran karena kata dokternya aku hiperaktif sebagai orang hamil,” lanjut Melly.

Baca juga: Sosok Wachid Pengatur Jalan di Karangploso Malang Viral Dihajar di Pinggir Jalan, Bisu dan Tuli

Mengalami keguguran saat usia kandungannya menginjak tiga bulan, Melly mengaku butuh waktu untuk memulihkan perasaan sedihnya.

Suami Melly kemudian menyarankan untuk pindah rumah di Cisarua, Bogor agar kondisi sang istri membaik.

“Keguguran sedih dong, bayangin sudah mengandung tiga bulan" lanjutnya.

"Akhirnya kata suamiku, sudah deh kita tinggal di Puncak saja biar kamu bisa istirahat, Akhirnya, aku vakum,” ujar Melly.

Melly memilih untuk rehat dari profesinya sebagai penyanyi juga karena tidak ingin mengalami trauma keguguran.

“Banyak isu-isu di luar bilang kalau aku enggak boleh berkarier sama suami aku" sambungnya.

"Padahal kata dokter, kamu mau tetap berkarier atau mau punya anak?, Aku bilang, aku sudah trauma enggak punya anak, sudah dikasih Tuhan rezeki" lanjut Melly.

"Akhirnya, aku tetap memutuskan untuk punya anak, komitmen akhirnya hilang dari dunia (hiburan) ini selama berpuluh-puluh tahun,” jelas Melly.

Baca juga: Klarifikasi Kampus Mahasiswi Senior Minta Maba Minum Oli Viral, Wakil Rektor: Sebenarnya Biasa Aja

Kini, Melly Manuhutu masih jualan sayur di pegunungan setelah rehat dari dunia artis. 

Melly mengatakan telah menetap di Cisarua selama tujuh tahun. 

Selama di sana, Melly menjalani hidup sehat dengan mengonsumsi makanan organik dan mulai merintis karier berjualan sayur dan jus organik.

“Aku dari 2001 sampai 2008, habis itu karena anak-anak mesti sekolah, aku jadi balik ke Jakarta" ujar Melly.

“Aku juga jualan sayur organik, semua (jenis sayur) sampai sekarang, ada juga jus-jus organik,” sambungnya melansir TribunNewsmaker.com.

Melly pun bermitra dengan petani organik di seluruh Indonesia agar bisnisnya lancar. 

Selain menjual sayuran, Melly juga membuat usaha kuliner makanan organik dan juga dessert premium.

Perjalanan Karir Melly 

Saat remaja, Melly masuk menjadi penari di kelompok tari paling kondang masa itu GSP pimpinan Guruh Soekarnoputra. 

Ketika sedang mempersiapkan album pertama, Melly mengikuti pemilihan GADIS Sampul Majalah Gadis tahun 1990 dan berhasil menjadi juara III.

Dari kontes GADIS Sampul inilah Melly mulai muncul di jajaran selebriti Indonesia.

Apalagi setelah album pertamanya, "Mellyana", beredar dan sukses di Jepang.

Album produksi Wave Records Jepang ini diproduseri oleh Makoto Kubota, dan musiknya ditangani oleh Guest Music.

Album ini menelorkan hits "Yamko Rambe Yamko", "Cublak-Cublak Suweng", dan "Tokecang".

Sukses album "Mellyana" dilanjutkan dengan album "Beatify" pada tahun 1992, masih diproduksi oleh Kubota dan Wave Records, dengan singel hits "Love at First Sight".

Pada tahun 1999 Melly kembali meluncurkan album ketiga atau album pertama di Indonesia, dengan judul album Melly Manuhutu.

Hits dari album produksi BMG Music Indonesia itu adalah "Ada Cinta" dan "Biarkan Bebas".

Melly yang dikenal sebagai Diva R&B Indonesia ini juga terkenal sebagai penyanyi yang idealis.

Dia tidak mau terjebak dalam tren musik pop komersial yang menurutnya bukan 'jiwa'-nya.

"Saya bukan tidak suka dengan musik pop. Menurut saya pribadi, musik yang kental dengan nuansa pop bukan tidak bagus, bukannya tidak suka juga. Hanya saja tidak sesuai dengan jiwa saya" kata Melly dalam wawancara bersama Antara.

"Saya kan penyanyi dan memiliki album. Tentunya album itu haruslah merepresentasikan siapa saya dan musik saya" lanjutnya. 

"Nah saya merasa R&B adalah jiwa saya. Saya tetap di jalur musik R&B karena saya ingin menampilkan, mengekspresikan sesuatu tidak dengan paksaan" ujar Melly. 

Seperti diketahui, perkembangan musik R&B masih sangat lambat di Indonesia, Melly melanjutkan penjelasannya. 

"Saya tetap di jalur R&B bukan karena sok-sokan. Sebagai seniman yang mengutamakan art, kita harus mengikuti jiwa kita. Saya tidak mengikuti siapa-siapa. Hati saya, jiwa saya, lebih enak ke situ." tegasnya. 

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved