Tawaran Denny Sumargo Ambil Donasi Agus Salim dari Yayasan Novi, Donatur yang Tak Terima Dapat Ganti

"Gue sih ada duitnya nih, kita bagi-bagi aja ya ke orang yang membutuhkan. Ntar kalau ada yang keberatan, pakai duit gue. Enak kan? beres kan? setuju enggak gais," ucap Denny Sumargo.

"Kemensos mana kemensos? Ini sebenarnya Kemensos yang bisa bantu dan gue yakin Kemensos bisa bikin kebijakan. Gue yakin Kemensos peranannya akan membuat semuanya selesai," sambungnya.

Baca juga: Rumitnya Agus Salim Tak Gubris Tawaran Pratiwi Noviyanthi, Donasi Rp 1,3 M Bisa Cair Syaratnya Mudah

Lebih lanjut Denny Sumargo menyebut masih banyak orang-orang yang perlu dibantu.

Itu sebabnya Denny Sumargo lebih setuju jika uang donasi miliaran tersebut disalurkan ke korban bencana atau kecelakaan.

"Kita ambil aja ya uangnya bagi-bagi ke yang membutuhkan. Itu ada gunung meletus, buset kemarin kita nyumbang ke sana kan dapat dokumentasi, banyak loh yang butuh" ujarnya. 

"Mending buat adik-adik yang kecelakaan patah tulang rusuk. Iya ya," lanjut Denny Sumargo.

Terkait dengan nasib Agus Salim, Denny Sumargo menyebut korban penyiraman air keras itu sudah dapat bantuan yang fantastis.

Dengan demikian, Denny Sumargo mengatakan Agus Salim tidak perlu dibantu lagi. 

"Toh Agus juga udah ada yang bantu. Bang Krisna Murti kemarin ngasih duit Rp 50 juta, terus mau biayain pengobatan. Udah di tangan orang yang tepat sih menurut gue," imbuh Denny Sumargo.

Seolah Ingin Minta Bantuan dari Keluarga Pelaku

Di sisi lain, momen Agus Salim disemprot pengacaranya, Farhat Abbas pasca-persidangan kasus penyiraman air keras belakangan viral.

Saat itu dalam persidangan kasus penyiraman air keras di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Aji selaku terdakwa untuk pertama kali dipertemukan dengan korbannya, Agus Salim, Senin (25/11/2024).

Didapuk sebagai saksi persidangan, Agus Salim pun menjawab setiap pertanyaan dari majelis hakim termasuk soal pasca-insiden penyiraman air keras.

Agus Salim juga menjawab pertanyaan dari pengacara terdakwa yakni Linggar.

"Kita pernah bertemu pada saat itu ingat?" tanya pengacara Aji, Linggar, Senin melansir TribunnewsBogor.com.