Berita Kampus Malang
Menembus Batas Keterbatasan: Wisudawan FIA UB Raih Predikat Cumlaude
"Semua bisa kuliah sambil bekerja" Kalimat itulah yang terus terngiang di benak Sherly Chaprillaputri, mahasiswi FIA UB meraih predikat cumlaude.
Namun, perjuangan Sherly belum berakhir. Ia masih memiliki dua impian besar yang ingin dicapai.
Pertama, menjadi sosok yang mampu menginspirasi anak-anak agar tidak menyerah mengejar mimpi, meski dalam keterbatasan.
“Tidak ada yang tidak mungkin. Selama kita berusaha dan tidak menyerah, semua mimpi bisa dicapai,” ujarnya.
Impian kedua adalah menjadi dosen di perguruan tinggi.
“Saya berharap suatu saat bisa menjadi tenaga pendidik dan berbagi ilmu kepada generasi mendatang,” tutupnya.
Perjalanan Sherly menjadi bukti bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih mimpi, melainkan tantangan yang harus ditembus dengan tekad dan usaha.
Jarak Ribuan Kilo Tak Menghalangi Melanie untuk Kuliah
Melanie Eirene Ohee. Dia merupakan salah satu wisudawan dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya yang mengikuti prosesi wisuda periode X, Minggu (1/12/2024).
Gadis asal Papua ini akhirnya bisa meraih salah satu mimpinya menjadi sarjana di bidang Ilmu Perikanan.
Ia berasal dari Sentani, distrik ibu kota Kabupaten Jayapura yang berada di pesisir pantai.
Banyak masyarakat di sana memiliki mata pencaharian sebagai nelayan.
Latar belakang ini lah yang mendorong Melanie untuk menimba ilmu di bidang Perikanan.
“Di Papua kan memang banyak ikan, ingin kelola sumber daya disana,” ungkapnya.
Sejak sekolah di SMAN (Sekolah Menengah Atas Negeri) 1 Sentani ia memiliki keinginan untuk
wirausaha di bidang perikanan.
Keinginan itu semakin kuat ketika ia mengikuti bimbingan belajar selama setahun di Malang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.