Asprov PSSI Jatim Sudah Tentukan Jadwal Arema Indonesia dan Seluruh Pertandingan Grup G Liga 4 Jatim

SURYAMALANG.COM, MALANG - Asprov PSSI Jatim akhirnya mengeluarkan jadwal pertandingan laga perdana Arema Indonesia dan Grup G di Liga 4 Jatim 2024/2025.

Setelah sebelumnya, seluruh pertandingan di Grup G Liga 4 Jatim mengalami penundaan.

Penundaan ini imbas dari somasi yang dilakukan oleh dari PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (AABBI) kepada Arema Indonesia berkaitan dengan nama Arema.

Hal ini mengharuskan Arema Indonesia harus mengubah nama menjadi ArekMalang Indonesia pada 6 Januari 2024 kemarin.

Baca juga: Arema Indonesia Pakai Nama Baru untuk Liga 4, dari Aremalang Indonesia Jadi ArekMalang Indonesia

Usai melakukan pergantian nama ini, Asprov PSSI Jatim akhirnya melakukan koordinasi untuk menentukan jadwal pertandingan.

Hingga akhirnya jadwal pertandingan perdana Arema Indonesia menghadapi Blayu FC digelar pada 11 Januari 2025.

Wakil Ketua Asprov PSSI Jatim, Amir Burhanuddin, juga membenarkan, kalau jadwal pertandingan Arema Indonesia dan di Grup G Liga 4 telah keluar.

"Setelah ada perubahan nama ini akhirnya kami koordinasikan."

"Konsepnya masih kami susun agar tidak menganggu dengan babak selanjutnya," ucapnya kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (8/1/2025).

Amir menambahkan, tinggal nantinya Arema Indonesia mengatur izin pertandingan, termasuk izin pemakaian Stadion Gajayana Malang.

Mengingat Arema Indonesia merupakan tuan rumah dalam grup G Liga 4 Jatim ini.

Selain dihuni oleh Arema Indonesia, Grup G Liga 4 Jatim juga ada Blayu FC, tim asal Wajak Kabupaten Malang.

Lalu ada Mojosari Putra dan Suryanaga Connection.

Perihal penentuan jadwal ini, pihak Arema Indonesia belum memberikan komentar resmi.

Namun berdasarkan informasi yang diterima SURYAMALANG.COM, pihak Arema Indonesia masih mengurus izin dan lain sebagainya.

Dalam konferensi pers pada Minggu 5 Januari 2025 kemarin, Media Officer Arema Indonesia, Aldiano mengatakan, kalau pihaknya masih berharap akan jadwal pertandingan Arema Indonesia.

Saat itu, izin keamanan hingga izin pemakaian Stadion Gajayana Malang sudah turun.

"Izin keamanan, stadion, hingga pemain kami sudah siap."

"Tinggal kami bermain saja," tandasnya.