Lalu Lintas Malang Raya

LINK CCTV Kota Malang Untuk Umum Pantau Cuaca, Arus Jalan dan Kemacetan, Caranya Mudah!

LINK CCTV Kota Malang untuk umum pantau cuaca arus lalu lintas hingga kemacetan jalan, caranya mudah!

|
Penulis: Benni Indo | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
http://cctv.malangkota.go.id/cameras_dua
CCTV Kota Malang untuk umum pantau cuaca arus lalu lintas hingga kemacetan jalan, caranya mudah! 

SURYAMALANG.COM, - Berikut link CCTV Kota Malang yang bisa diakses oleh masyarakat umum.

CCTV Kota Malang ini sangat berguna untuk memantau cuaca, situasi arus lalu lintas hingga kemacetan jalan. 

Layanan CCTV Kota Malang disediakan oleh Pemerintah Kota Malang dalam wujud peta digital dan video CCTV live situas jalan.

Kamera pantau atau CCTV berada di sejumlah titik ruas jalan Kota Malang. 

Baca juga: Tabrakan Beruntun 5 Kendaraan di Blega Bangkalan Tewaskan Pemotor, Berawal Truk Fuso Rem Blong

Peta digital CCTV Kota Malang Untuk Umum Pantau Cuaca Arus hingga Kemacetan Jalan, Caranya Mudah
Peta digital CCTV Kota Malang Untuk Umum Pantau Cuaca Arus hingga Kemacetan Jalan, Caranya Mudah (http://cctv.malangkota.go.id/cameras_dua)

Ada puluhan kamera pantau yang bisa diakses dan pengguna akan melihat langsung kondisi lalu lintas.

Tidak ada data rekaman dalam tayangan kamera pantau.

Anggara Adi Rahmat, warga Kabupaten Gresik yang datang ke Kota Malang mengatakan keberadaan laman yang menyediakan layanan kamera pantau itu sangat bermanfaat.

Anggara telah memantau kondisi jalan di Kota Malang sebelum memutuskan masuk ke wilayah.

"Jadi saya bisa memperkirakan d mana yang macet karena kan itu tayangannya langsung," ujar Anggara.

Berikut link CCTV Kota Malang:

>> KLIK DI SINI atau URL-nya sebagai berikut: http://cctv.malangkota.go.id/cameras_dua

Cara akses CCTV Kota Malang:

1. Setelah membuka link di atas akan muncul peta digital

2. Pilih lokasi yang ingin dilihat di pojok kanan menu "filter"

3. Di menu "filter akan muncul pilihan kawasan seperti Kecamatan Kedungkandang, Klojen, Blimbing dan lainnya. 

4. Setelah itu, peta secara otomatis akan mengerucut ke kawasan yang dipilih

5. Tinggal pilih nama jalan yang ingin dilihat dengan klik simbol bulatan gambar CCTV di peta akan muncul keterangan seperti CCTV Jl. Terusan Sulfat Arah Barat dan sebagainya.

6. Setelah klik simbol bulatan CCTV akan keluar tayangan kamera pantau secara live.

Gambar di live CCTV sangat jelas, sehingga lalu lintas kendaraan terlihat termasuk cuaca sedang hujan atau terang. 

Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang, Widjaja Saleh Putra mengatakan layanan kamera pantau itu memang dibuka untuk publik sebagai bagian dari pelayanan publik.

Layanan itu dibuka untuk membantu masyarakat mengetahui kondisi lalu lintas di Kota Malang.

"Dalam beberapa hal, kadang juga melihat kondisi banjir yang terjadi di sejumlah titik," kata Widjaja. 

Widjaja menjelaskan, kamera pantau yang dipasang itu beroperasi 24 jam.

Jika sedang dalam perbaikan, kamera tidak bisa diakses sementara waktu.

Dishub Kota Malang juga menggunakan kamera pantau itu untuk mengatur lalu lintas.

Izin Ketat Perjalanan Wisata Sekolah

Terlepas dari akses kamera pantau, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang juga menerapkan persyaratan yang cukup ketat bagi sekolah yang hendak melaksanakan perjalanan luar kota menggunakan bus.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang, Suwarjana mengatakan pihaknya membuat aturan izin bagi semua sekolah.

Setiap sekolah yang hendak melakukan perjalanan ke luar kota menggunakan bus harus mendapatkan izin.

Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang akan melihat perlengkapan izin tersebut.

Baca juga: Kisah Syafa Bayi 20 Bulan Tewas Tertabrak Bus Rem Blong di Kota Batu, Ibu Meninggal Ayah Histeris

Beberapa syarat izin tersebut antara lain seperti kejelasan administrasi profil bus, kegiatan yang akan dilakukan, termasuk siapa nama pengemudinya.

Suwarjana mengatakan, aturan itu dibuat pada 2024 setelah adanya peristiwa kelam kecelakaan bus yang mengangkut para siswa.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang juga bekerjasama dengan Dinas Perhubungan Kota Malang.

Para guru atau perwakilan dari sekolah di Kota Malang mendapatkan edukasi dari Dishub Kota Malang bagaimana mengetahui ciri-ciri bus yang layak untuk digunakan.

"Jadi begini, kalau kami sejak tahun sudah mengimbau karena sering kecelakaan saat rekreasi. Kan sempat studi tiru dan outing kelas disarankan tidak boleh, tapi Kota Malang berbeda"  katan Suwarjana Kamis (9/1/2025).

"Menurut kami, kecelakaan yang terjadi itu akar permasalahannya ada di bus," imbuhnya.

Berkaca pada peristiwa di Kota Batu, bus yang hilang kendali itu karena rem blong.

Menurut Suwarjana jika kendaraan yang digunakan itu layak, kejadian rem blong kemungkinan besar tidak akan terjadi.

Belakangan diketahui bus yang mengalami kecelakaan di Kota Batu telah habis kedaluwarsanya sejak 2020.

"Satu-satunya jalan menurut kami, bis layak atau tidak itu di Dishub" ungkap Suwarjana.

"Makannya pada 2024, saya mengundang Kadishub, semua kepala sekolah, bagaimana cara memilih bis yang baik" sambungnya. 

"Semua kepala sekolah negeri dan swasta kami undang," ujarnya.

Baca juga: CERITA Mencekam Siswa di Dalam Bus saat Rem Blong di Kota Batu: Anak-anak Pingsan Panik Semua

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan juga mengingatkan agar sekolah bertindak tegas jika pesanan unit kendaraan tidak sesuai aturan keamanan berkendara.

Suwarjana mengatakan, sering sekali bus yang datang berbeda dengan bus yang dipesan.

Menghadapi hal tersebut, pihak sekolah harus berani menolak.

"Di kontraknya itu biasanya ada keterangan nomor kendaraan. Kalau yang datang berbeda, meskipun alasannya banyak, harus tegas berani menolak. Mohon itu tidak diterima," ujarnya.

Suwarjana ikut berduka cita atas peristiwa yang terjadi di Kota Batu dan mengingatkan kembali semua sekolah yang berada di bawah naungan Dindik Kota Malang untuk memperhatikan aspek keselamatan jika ingin melaksanakan perjalanan luar kota.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang, Widjaja Saleh Putra memberikan beberapa tips bagi masyarakat agar bisa memilih kendaraan yang layak untuk berwisata atau keperluan lain dengan melibatkan banyak orang.

Jika sekolah ingin menggunakan jasa transportasi dari penyedia perjalanan wisata, disarankan saat proses kontrak hal-hal mengenai keamanan diutamakan.

Pihak sekolah juga harus melihat langsung kondisi bus sebelum kontrak betul-betul disepakati.

Widjaja menyarankan meminta dokumen uji kir kepada penyedia jasa untuk mengetahui kondisi bus.

Kendaraan yang lolos uji kir dipastikan memiliki kelayakan berkendara. Uji kir dilakukan setiap enam bulan sekali.

Jika dalam uji kir ditemukan kendaraan yang tidak layak, maka tidak akan keluar surat keterangan lolos uji kir.

"Jadi saat uji kir itu diperiksa semuanya, remnya, kemudian bentuk badan kendaraan juga diperiksa," kata Widjaja.

Jika syarat administrasi sudah memenuhi semuanya, pihak sekolah juga harus mengetahui nama personil yang akan mengoperasikan kendaraan.

Siapa nama sopir dan para pembantunya. Widjaja bahkan mengimbau agar ada surat keterangan resmi bebas obat-obatan terlarang dari para kru bus.

"Termasuk SIM-nya dilihat. Itu bisa dicek maksimal dua hari sebelum keberangkatan" papar Widjaja.

"Jika kendaraan yang datang tidak sesuai isi kontrak, bisa dibatalkan kesepakatan yang sudah dijalin. Jangan sungkan mengatakan itu demi keselamatan bersama," katanya.

Baca juga: Daftar Spesifikasi Bus Maut Kota Batu dari Bodi hingga Merek, Kenapa Rem Bus Sering Blong?

Widjaja ikut menyayangkan juga kepada pengguna jasa yang sekadar mencari harga murah sehingga mengabaikan keselamatan.

Pihaknya mengimbau agar setiap pemesanan untuk keperluan bepergian jauh harus mengutamakan keselamatan, bukan karena harga murah.

"Pengguna jasa cenderung cari yang murah. Ini yang perlu diperhatikan. Kalau tidak sesuai isi kontrak dibatalkan," ungkapnya.

Sekadar informasi, kecelakaan maut terjadi di Kota Batu saat bus yang mengangkut rombongan pelajar sekolah kejuruan hilang kendali karena rem blong.

Peristiwa itu mengakibatkan empat orang meninggal dunia di tempat.

Bus hilang kendali dan menabrak semua kendaraan yang ada di depannya pada Rabu malam (8/1/2025).

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved