Jelang Peresmian Stadion Kanjuruhan Oleh Presiden Prabowo Subianto, Keberadaan PKL Akan Ditertibkan

Jelang Peresmian Stadion Kanjuruhan Oleh Presiden Prabowo Subianto, Keberadaan PKL Akan Ditertibkan

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Luluul Isnainiyah
Spanduk imbauan larangan PKL berjualan di depan pagar Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. 

SURYMALANG.COM, MALANG - Renovasi Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, telah rampung.

Rencananya pada 21 Januari 2025, stadion akan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto.

Sebelum diresmikan, pedagang kaki lama (PKL) akan ditertibkan.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang, mengatakan PKL yang berjualan di luar stadion akan direlokasi ke dalam.

Hal ini dilakukan agar stadion tidak nampak kumuh.

“Sesuai perintah Bupati, sebelum peresmian PKL perlu ditertibkan."

"Yang di luar yang terkesan kumuh selama ini akan saya ajak ke dalam (stadion) yang mau,” jelas Hidayat ketika dikonfirmasi SURYAMALANG.COM.

Ia menjelaskan, penertiban ini harus diikuti oleh PKL.

Jika ada yang menolak maka akan menjadi wewenang dari Satpol PP Kabupaten Malang untuk menindaklanjutinya.

Karena ia berharap di luar stadion harus bersih dari pedagang.

Setelah ditertibkan, PKL akan direlokasi di bagian dalam stadion.

Dispora telah menyediakan lahan yang bisa ditempati kurang lebih 90 kios.

Lokasinya ada di belakang wilayah timur.

Selain PKL, pemilik kios yang sebelumnya menempati bangunan semi permanen juga direlokasi di tempat yang sama dengan PKL.

Karena saat direnovasi mereka menempati bangunan semi permanen yang saat ini telah berdiri monumen Tragedi Kanjuruhan.

“Karena sudah ada benda monumen, untuk menghindari kesan kumuh jadi diharapkan di sana juga bersih."

"Nah sementara kita ajak mereka untuk mengunakan tenda,” sambungnya.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved