Kades Entrepeneur Malang
Kisah Sharoni Kades Mendalanwangi Wagir Malang Juragan Ternak Sukses Gratiskan Sekolah Warganya
Kisah Sharoni Kades Mendalanwangi Wagir Malang yang sukses membangun desanya menjadi inspirasi.
Penulis: Imam Taufiq | Editor: Frida Anjani
SURYAMALANG.COM - Kisah Sharoni Kades Mendalanwangi Wagir Malang yang sukses membangun desanya menjadi inspirasi.
Sukses menjadi juragan ternak dan kebun, sosok Shanroni juga sukses gratiskan sekolah para warganya.
Sosok Muhammad Sharoni, Kades Mendalanwangi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang bisa jadi merupakan Kades muda yang diinginkan Bupati Malang, HM Sanusi MM.
Figur Sharoni yang merupakan seorang sarjana Ilmu Peternakan yang kini jadi 'sultan' di desanya karena sukses dari banyak usaha bisa menjadi figur kades percontohan.
Seperti diketahui, Sanusi mulai tahun ini berharap 387 Kades di Kabupaten Malang harus jadi Kades entrepneur atau jadi pengusaha sukses.
Sosok Muhammad Sharoni memiliki beberapa bidang usaha di sektor perkebunan dan peternakan ayam yang berjalan sukses.
1. Gratiskan Sekolah Warganya
Bukan cuma bisa membuat dirinya gagah di depan istrinya karena sudah berdaulat secara ekonomi namun ia mampu membuka lapangan pekerjaan buat warganya.

Bahkan, di saat Bupati Sanusi ingin mencetak para kades jadi Enterpreneur saat ini, Sahroni diharapkan bisa menginspirasi para Kades lainnya, agar mengikuti jejaknya.
"Itu yang membahagiakan saya karena bisa memperkerjakan banyak orang. Minimal satu lokasi peternakan itu, ada enam sampai delapan orang, mulai tenaga ahli, sampai kebersihan kandang," tutur Sahroni, yang kini melanjutkan S-2 di Unisma, dengan mengambil jurusan sama (Ilmu Peternakan), ditemui di kandang ternaknya, Sabtu (18/01/2025).
Melalui hasil usahanya, Sahroni juga mampu membuat warganya bisa mendapatkan pendidikan gratis..
2. Pekerjakan Warga Sekitar Mengurus Ternak dan kebun
Saat ditanya soal jenis usahanya apa saja, pria kelahiran asli Desa Mendalanwangi pada 2 Juni 1986 itu langsung mengajak SURYA, keliling lahannya.
Di lahan perkebunannya, dikelola tanaman seperti Jeruk, Durian dan peternakannya,
"Ya, tiap lokasi, ada yang seluas 5.000 m2, bahkan ada yang lebih luas," ungkapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.