Kejamnya Koperasi Bodong di Gresik, Uang untuk Berobat Belum Cair Hingga Nasabah Meninggal Dunia
Kisah Pilu Korban Tabungan Koperasi di Gresik, Uang untuk berobat tak kunjung cair hingga akhirnya meninggal dunia
Penulis: Willy Abraham | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, GRESIK - Nasib pilu korban tabungan koperasi swasta di Gresik. Saat berobat, uang tabungan yang terkumpul tak bisa dicairkan, hingga korban meninggal dunia.
Sukono merupakan adik korban koperasi bernama almarhumah Hj Kasima.
Kasima yang saat itu berusia 61 tahun, meninggal dunia di tengah upaya mencairkan uang tabungan dari koperasi yang ada di Gresik.
Semasa hidup, Kasima susah payah mengumpulkan uang tersebut. Uang sudah terkumpul.
Alih-alih mendapat keuntungan, ia lantas menabung atau menyimpan uang sebagai deposito ke koperasi pada tahun 2023 silam.
Namun impian itu pupus. Sebab hingga jatuh tempo, dana deposito dan tabungan yang dijanjikan pihak koperasi tak kunjung bisa dicairkan.
Kasima pun berjuang untuk terus meminta haknya kepada pihak koperasi, namun tak juga membuahkan hasil hingga mengembuskan napas terakhirnya.
“Jadi, kakak saya (Hj Kasima) adalah salah satu nasabah dengan nominal tabungan paling besar, nilainya kurang lebih Rp 110 juta, uang itu buat pengobatan beliau."
"Namun sampai beliau wafat uang tersebut tak kunjung cair hingga detik ini,” ujar Sukono, adik dari Kasima, kepada SURYAMALANG.COM.
Kepergian Kasima menyisakan duka mendalam bagi keluarga.
Apalagi saat Kasima masih terbaring sakit, pihak koperasi simpan pinjam itu tak ada niat baik, tidak sepeser pun memberikan dana untuk pengobatan.
“Bahkan saat kakak saya dirawat minta 2 juta untuk biaya berobat pun tidak diberikan,” ucapnya.
Sepeninggal kakaknya, Sukono kemudian mengikuti nasabah lain yang juga bernasib sama, kompak menempuh jalur hukum.
Keinginan mereka adalah tabungan di koperasi simpan pinjam bisa segera cair.
“Saya yang ngurus sekarang, bersama dengan warga lain yang menjadi nasabah dan juga korban uang tabungan mereka belum juga cair,” terang dia.
Potensi Cuaca Ekstrem di Jatim, BPBD Imbau Masyarakat Waspada dan Mulai Distribusikan Logistik |
![]() |
---|
Pemerintah Pusat Intensif Latih Agen Perlinsos di Banyuwangi, Matangkan Digitalisasi Bansos Nasional |
![]() |
---|
Kisah Warga Kota Batu Mengalami Penahanan Ijazah, Wawali Turun Tangan Berikan Solusi |
![]() |
---|
HUT ke-80, PT KAI Daop 7 Madiun Beri Diskon Tiket 20 Persen Sepanjang September 2025 |
![]() |
---|
Dua Laga Penentuan Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026, Jangan Takut Melawan Timur Tengah! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.