Inilah yang Dilakukan Arema FC Setelah Kalah 3 Kali Beruntun, Kekompakan Pemain Jadi Sorotan Utama

Inilah yang Dilakukan Arema FC Setelah Kalah 3 Kali Beruntun, Kekompakan Pemain Jadi Sorotan Utama

Arema FC
GENJOT PERBAIKAN: Wiliam Marcilio (kanan) saat dibayang-bayangi oleh Julian Guevara dalam sesi latihan Arema FC di Lapangan Wonoayu Wajak Kabupaten Malang pada pekan lalu. Arema FC kini sedang fokus dalam menjaga kekompakan dan chemistry antar pemain usai menelan hasil minor di kompetisi Liga 1 2024/2025. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Perbaikan terus dilakukan Arema FC setelah mereka babak belur dalam tiga laga beruntun di kompetisi Liga 1 2024/2025.

Kabar terbaru, Singo Edan kembali menjalani latihan intens untuk memperbaiki performa para pemain.

General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi mengatakan, bahwa saat ini Singo Edan fokus dalam menjaga kekompakan dan Chemistry antar pemain.

Menurutnya, hal tersebut cukup penting agar dapat memutus hasil minor yang dialami Arema FC dalam beberapa laga terakhir.

"Kekompakan dan chemistry antar pemain kini sedang kami godok."

"Saya yakin, Arema bisa lebih baik ke depannya," ucapnya kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (30/1/2025).

Sebelumnya, pemain Arema FC Arkhan Fikri juga menyampaikan kalau timnya saat ini hanya kurang kompak saja.

Hal tersebut disampaikan oleh gelandang Timnas Indonesia U-23 seusai Singo Edan dikalahkan oleh Persib Bandung di pekan 20 Liga 1 2024 kemarin.

"Sebenarnya kami kurang kompak saja, lalu kecolongan dan hingga membuat hilang arah," ungkapnya.

Kondisi ini yang menjadi pekerjaan rumah Arema FC untuk menatap pertandingan selanjutnya.

Bagi manajemen Arema FC sendiri, cukup banyak pelajaran setelah mengalami tiga kekalahan beruntun.

Untuk itu, Inal, sapaan Yusrinal Fitriandi, meminta kepada pemain dan pelatih untuk saling introspeksi agar hasil minor ini tidak kembali berlanjut.

Apalagi di laga selanjutnya, Singo Edan akan memainkan empat laga kandang.

Kondisi ini harus dapat dimanfaatkan untuk dapat meraih hasil maksimal.

"Saya sudah bilang ke pemain dan pelatih."

"Di Februari 2025 ini kami ada empat laga kandang."

"Itu yang harus dimaksimalkan."

"Kalau target kami ya harus sapu bersih."

"Karena kami bermain di hadapan publik sendiri," ungkapnya.

Dari pengamatan manajemen, Arema FC dinilai telah mampu bermain cukup baik saat menghadapi Persib Bandung, ketimbang saat kalah atas Dewa United dan Borneo FC.

Kondisi ini yang menjadi bahan evaluasi, agar dapat tampil maksimal saat menjamu Bali United di pekan 21 nanti.

Evaluasi besar-besaran juga telah dilakukan oleh Manajemen Arema FC pasca mengalami tiga kekalahan beruntun ini.

Termasuk kepada jajaran pelatih dan pemain.

"Kekalahan tiga kali secara berturut-turut itu harusnya jadi semangat untuk pelatih, dan dia harus punya target."

"Tapi satu sisi dia harus juga perlu beradaptasi."

"Tapi saya lihat dari sisi manajemen dan direksi kalau pertandingan lawan Persib lebih baik sudah lebih baik."

"Harapannya ke depan Arema sudah kembali ke jalur kemenangan," ujarnya.

Pelatih Arema FC Ze Gomes, juga optimis akan dapat membawa Arema FC bangkit lagi di Liga 1 2024.

Dia hanya membutuhkan satu kali kemenangan, untuk dapat kembali membawa Singo Edan merangkak naik ke papan atas.

"Mungkin, tim Arema FC butuh menang satu kali untuk dapat terus melesat ke papan atas," katanya.

Tiga kekalahan beruntun nampaknya sudah cukup bagi Arema FC untuk terus mendapatkan hasil minor.

Bahkan Ze Gomes percaya akan kemampuan dan kualitas pemain Arema FC yang dia nilai cukup bagus.

"Saya sudah mulai memahami kemampuan para pemain."

"Mereka memiliki kualitas yang cukup bagus."

"Di pertandingan depan, kami harus berusaha lebih keras lagi," tandasnya.

 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved