Arema FC Kehabisan Uang Karena Ditinggal Sponsor? Manajemen Buka Suara Tentang Efisiensi Anggaran

Arema FC Kehabisan Uang Karena Ditinggal Sponsor? Manajemen Buka Suara Tentang Efisiensi Anggaran

SURYAMALANG.COM/Rifky Edgar
DERITA KLUB MUSAFIR - General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, ditemui SURYAMALANG.COM ketika memantau latihan Arema FC di Lapangan Universitas Brawijaya (UB) Malang, 14 Januari 2025. Yusrinal Fitriandi buka suara perihal keputusan Arema FC melakukan efisiensi anggaran. 

"Banyak penontonnya ketika laga big match saja,"

"Jadi ya karena penontonnya sedikit, kami ibaratnya seperti terseok-seok lagi," ungkapnya 

Inal mengungkapkan, dengan melakukan efisiensi anggaran ini Arema FC dapat memangkas biaya keamanan, ke-panpelan, officer, match Steward, barigade, ground handling dan lain sebagainya.

Keputusan ini lebih kepada skala prioritas yang harus dilakukan manajemen Arema FC.

Saat ini manajemen Arema FC lebih fokus untuk memikirkan kondisi klub (internal) ketimbang persoalan eksternal seperti ke-panpelan dan lain sebagainya.

Namun Inal menyampaikan, pertandingan tanpa penonton ini hanya dilakukan dalam dua laga kandang saja.

Selebihnya, dia masih berharap dapat kembali menggelar pertandingan dengan penonton.

"Jadi kami harus memprioritaskan, karena sampai saat ini pun gaji untuk pemain aman, bonus juga turun, jadi harus harus ada skala prioritas yang kami lakukan,"

"Mungkin untuk saat ini efisiensi adalah jalan satu-satunya bagi kami," tandasnya.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved