KRONOLOGI Pria di Jember Culik Anak Pacarnya Lalu Dibunuh dan Dikubur di Kebun, Viral di Facebook

KRONOLOGI Pria di Jember Culik Anak Pacarnya Lalu Dibunuh dan Dikubur di Kebun, Viral di Facebook

Editor: Eko Darmoko
IST
ANAK DIBUNUH - Polisi dan warga evakuasi bocah 6 tahun yang dikubur di Desa Garahan, Kecamatan Silo, Jember, Kamis malam (13/2/2025). Korban diduga dibunuh oleh pacar ibu kandungnya sendiri. 

Laporan Imam Nawawi

SURYAMALANG.COM, JEMBER - Warga Dusun Sumberpakem Desa/Kecamatan Silo, Jember, Jawa Timur telah mengubur kembali jenazah F, anak berusia 6 tahun yang dibunuh oleh AV (25), pacar ibu kandungnya, Jumat pagi (14/2/2025).

Pemakaman tersebut dilakukan, setelah polisi membawa jenazah korban di Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi Jember untuk proses autopsi, Kamis malam (13/2/2024).

Kasus itu terungkap, setelah pelaku diamankan oleh warga di perkebunan kopi di Desa Garahan, Kecamatan Silo, Jember.

Saat penangkapan, pria tersebut sempat dihajar warga hingga babak belur.

Baca juga: Sadisnya Pria di Jember : Culik Anak dari Pacarnya, Dibunuh Lalu Dikubur di Kebun

Mahdiyanto, tetangga korban, mengatakan kasus itu bermula dari ibu bocah tersebut berinisial IR (23), melapor ke polisi soal putranya hilang dan diculik oleh pelaku pada 9 Februari 2025.

Menurutnya, saat itu keluarga korban juga memposting foto wajah pelaku dan korban di Facebook, sehingga publik mengetahui identitas masing-masing.

"Pelaku ini punya hubungan sama ibunya, korban ini anak tirinya."

"Sejak hari Minggu kemarin anak kecil itu hilang dan infonya dibawa sama pelaku," ujarnya kepada SURYAMALANG.COM.

Dia menjelaskan, ibu korban sempat mengubungi pelaku mengenai keberadaaan putranya tersebut.

Namun tersangka mengaku telah menyerahkan korban kepada saudara perempuan itu.

"Katanya sudah dikembalikan kepada saudara ibunya, tapi saat dikroscek anak tersebut tidak ada," ucap pria yang akrab disapa Cak Iyan ini.

Cak Iyan mengungkapkan, hal tersebut membuat ibu korban panik dan kembali menghubungi pelaku melalui sambungan telepon, tapi tidak direspons.

"Pelaku dihubungi lagi, ditelepon tidak bisa," katanya.

Kemudian pada kamis (13/2/2025) sekira pukul 16.00 WIB, kata dia, ada warga melihat pelaku keluar dari kebun kopi dan berada di sekitaran Pom Bensin Desa Garahan Kecamatan Silo.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved