Dishub Siapkan Jalur Alternatif untuk Antisipasi Macet di Tengah Kota Blitar saat Arus Mudik

Dinas Perhubungan Siapkan Jalur Alternatif untuk Antisipasi Macet di Tengah Kota Blitar saat Arus Mudik

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Samsul Hadi
TITIK RAWAN MACET - Kondisi batas Kota Blitar dan Kabupaten Blitar di simpang empat 511 Karangtengah, Kota Blitar, Senin (24/3/2024). Simpang empat 511 Karangtengah rawan terjadi macet saat arus mudik Lebaran. 

SURYAMALANG.COM, BLITAR - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Blitar menyiapkan beberapa jalur alternatif untuk mengantisipasi kemacetan di tengah kota saat arus mudik Lebaran 2025.

Dishub telah memetakan ada dua titik lokasi di Kota Blitar yang rawan terjadi kemacetan saat arus mudik Lebaran.

Kepala Dishub Kota Blitar, Juari mengatakan, dua titik lokasi yang rawan terjadi macet, yaitu, di simpang empat Jl Tanjung Pakunden dan di simpang empat 511 Karangtengah. 

Simpang empat Jl Tanjung menjadi titik rawan macet karena berdekatan dengan SPBU perlintasan sebidang kereta api.

Aktivitas kendaraan yang keluar masuk di SPBU memotong arus lalu lintas di lokasi. 

Sedang di simpang empat 511 Karangtengah menjadi titik pertemuan kendaraan dari Kabupaten Blitar dengan Kota Blitar

Lokasi simpang empat 511 Karangtengah memang perbatasan dengan wilayah Kabupaten Blitar

"Dua titik itu selalu rawan terjadi kepadatan kendaraan saat arus mudik Lebaran," kata Juari, Senin (24/3/2025). 

Untuk itu, kata Juari, Dishub menyiapkan jalur alternatif untuk mengurangi volume kendaraan yang melintas di dua titik tersebut.

Jika terjadi kemacetan di simpang empat 511, Dishub akan mengalihkan kendaraan dari arah Malang menuju ke Tulungagung dan Kediri yang lewat Kanigoro ke arah selatan di simpang tiga Tlogo.

"Kendaraan dari arah Malang menuju ke Tulungagung dan Kediri, sebelum masuk simpang empat 511 atau Jl Bali, kami arahkan ke selatan lalu tembus batas kota di Hotel Gita Puri," ujarnya. 

Sebaliknya, kendaraan dari barat atau dari arah Kediri dan Tulungagung yang hendak masuk ke Kota Blitar akan dialihkan ke utara lewat Jl Brantas, Jl Kapuas, Jl Ir Sukarno, lalu lewat Jatimalang dan keluar di Kelurahan Gedog atau di jalur nasional Blitar-Malang.

"Kami sudah memasang rambu-rambu untuk petunjuk di jalur alternatif," katanya. 

Terpisah, Kasat Lantas Polres Blitar Kota, AKP Andang Wastiono mengatakan menyiapkan satu Pos Pelayanan di Alun-alun, tiga pos pengamanan di Terminal, PIPP, dan Penataran, dan dua pos pantau di Stasiun dan simpang empat Kalipucung.

Pos pantau yang berada di simpang empat Kalipucung digunakan untuk memantau arus lalu lintas mulai Jl Tanjung Kota Blitar sampai simpang tiga Tugurante. 

Jalur Blitar-Kediri mulai Jl Tanjung sampai Tugurante selama ini rawan terjadi kepadatan kendaraan saat arus mudik Lebaran.

"Kalau terjadi kepadatan kendaraan, kami akan melakukan rekayasa lalu lintas di simpang tiga Tugurante yang menjadi langganan macet, termasuk di simpang empat Jl Tanjung Kota Blitar," katanya.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved