Wacana SPP SMA Swasta Gratis Jelang SPMB Tahun 2025, Gubernur Jatim Khofifah Pesan Jaga Integritas
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Aries Agung Paewai menyinggung wacana SPP Gratis sekolah swasta jenjang itu belum ada detailnya.
Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Dyan Rekohadi
"Mari kita menyambut Indonesia Emas 2045 dengan menyiapkan generasi emas. Dan panjenengan semua lah, para Kepala Dinas, Kepala Perangkat Daerah, juga Kepala Sekolah baik SMA, SMK, SLB semuanya punya peran yang sangat signifikan dan merupakan kunci menyiapkan Indonesia Emas 2045," kata Khofifah.
"Saya berkeyakinan kerja keras kita akan mengantarkan anak-anak didik kita menempati posisi strategis di 2045. Insya Allah pos-pos penting Indonesia akan dikuasai anak-anak Jawa Timur," ujarnya.
Meski begitu, dirinya mengingatkan akan ada banyak tantangan ke depan. Mengingat, kerja keras yang dilakukan tidak akan selalu mendapatkan perhatian dan dukungan yang diperlukan.
"Jadi yang berprestasi belum tentu viral. Maka saya minta untuk tetap kuat dan produktif melahirkan anak-anak berprestasi dan berikan yang terbaik untuk negeri ini. Tetaplah optimis walaupun kerja keras dan produktivitas panjenengan belum tentu viral," pesannya.
"Terlebih dengan efisiensi yang ada. Efisiensi ini bukan untuk mengurangi, tapi tentang prioritas. Tetaplah bekerja keras karena nanti saat anak-anak kita menempati posisi-posisi strategis, di salah baru akan terasa keindahannya," lanjut Gubernur Khofifah.
Lebih jauh, gubernur perempuan pertama Jawa Timur itu menekankan pentingnya penguatan ikatan alumni. Sebab, ikatan alumni akan membawa dampak positif pada pengembangan terlebih dengan adanya alumni sukses.
"Jawa Timur luar biasa, siapa yang menggerakan mereka? Murid panjenengan semua. Kalau mereka masuk ke sektor pertanian, mereka luar biasa. Masuk ke sektor industri, luar biasa. Masuk ke peternakan, luar biasa. Masuk ke perikanan dan perkebunan, mereka luar biasa. Siapa yang hebat? Gurunya. Karena ini semua produk pendidikan," ujarnya.
Namun begitu, para guru sering tidak menyadari bahwa banyak di antara murid mereka yang berhasil. Hal itu dikarenakan ikatan alumni yang seringkali terputus begitu lulus.
"Karena kalau kita lihat Harvard atau Al-Azhar Mesir, mereka kuat di alumni. Al-Azhar itu tabungannya lebih besar daripada Mesir. Sehingga protokoler Grand Syekh Al-Azhar setara dengan Perdana Menterinya. Sebenarnya alumni anak-anak didik kita juga hebat, tapi gurunya seringkali tidak sadar," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Aries Agung Paewai mengatakan bahwa untuk mengatasi daya tampung sekolah negeri yang relatif kecil, pemerintah telah mencarikan alternatif lain.
"Kami sedang membahas dan berdiskusi terkait Biaya SPP sekolah gratis dari kuota 10 persen di masing-masing sekolah swasta yang kita harapkan bisa menerima siswa yang tidak diterima di SPMB. Akan ada MoU tanggal 2 Mei nanti, insya Allah kita berkomitmen memberikan kesempatan terbaik bagi masyarakat sehingga tidak ada yang sampai putus sekolah," tuturnya.
Aries menjelaskan langkah strategis Dinas Pendidikan antara lain membangun komunikasi swasta (beasiswa dan biaya pendidikan terjangkau) bagian dari ikhtiar untuk mengatasi calon murid yang tidak tertampung di sekolah negeri.
“Di Jatim terdapat 1.083 SMA Swasta dan 1.860 SMK Swasta. Jika masing-masing sekolah menyediakan 10 beasiswa untuk murid baru, maka akan tersedia 29.430 murid yang terbantu,” jelasnya.
Prakiraan Cuaca Malang dan Kota Batu Hari Ini Jumat 29 Agustus 2025, Siap-siap Hujan Dingin 16°C |
![]() |
---|
Gubernur Jatim Khofifah Gelontorkan 300 Drum Aspal, Perbaikan Jalan Rusak di Tulungagung |
![]() |
---|
Termasuk SMAN 10 dan SMAN Taruna Nala Malang,13 SMAN di Jawa Timur Jadi Pilot Projek Sekolah Digital |
![]() |
---|
DPRD Jatim Soroti Dugaan Pungutan di SMAN 1 Kampak Trenggalek, Desak Dinas Pendidikan Turun Tangan |
![]() |
---|
Upaya Melestarikan Jejak Sejarah, Kongres di Kota Batu Usulkan Bangun Museum Kebudayaan Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.