JADWAL Puasa Idul Adha 2025 Mulai Kapan? Cek Kalender Juni 2025 dan Libur Nasional dan Cuti Bersama

2. Puasa Tarwiyah

Puasa Tarwiyah merupakan puasa yang dilakukan pada hari ke-8 bulan Dzulhijjah. 

Adapun keutamaan dari puasa Tarwiyah ini tercantum dalam sebuah hadits, berikut ini:

"Barangsiapa berpuasa 10 hari, maka untuk setiap harinya seperti puasa sebulan. Dan, untuk puasa pada hari Tarwiyah seperti puasa setahun, sedangkan untuk puasa hari Arafah seperti puasa dua tahun." (HR. Ali Al-Muairi, At-Thibbi, Abu Sholeh, dan Ibnu Abbas).

Niat Puasa Tarwiyah: "نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى" (Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillâhi ta'âlâ) Artinya: "Saya niat puasa Tarwiyah, sunah karena Allah Ta'ala."

3. Puasa Arafah

Puasa Arafah merupakan puasa yang dikerjakan pada hari ke-9 bulan Dzulhijjah. Tepat sehari sebelum Idul Adha. 

Keutamaan puasa Arafah sangat besar, yaitu dapat menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.

Adapun keutamaan puasa Arafah yang datang dalam hadits shahih, Rasulullah Saw bersabda:

"Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim).

Niat Puasa Arafah: "نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى" (Nawaitu shauma ‘Arafata sunnatan lillâhi ta'âlâ) Artinya: "Saya niat puasa Arafah, sunah karena Allah Ta'ala."

Manfaat Puasa Sunnah Jelang Idul Adha

Selain pahala yang berlimpah, puasa Tarwiyah dan Arafah juga membawa berbagai manfaat lain, di antaranya:

Meningkatkan Ketakwaan: Puasa melatih kita untuk menahan hawa nafsu dan lebih mendekatkan diri kepada Allah.

Melatih Kesabaran: Menahan lapar dan dahaga seharian penuh akan menguatkan kesabaran dan keikhlasan kita.