Penyebab Flek Hitam di Wajah Jokowi sampai Dituduh Autoimun Terbantah, Ajudan: Proses Penyembuhan

Penyebab flek hitam di wajah Jokowi sampai dituduh autoimun terbantah, ajudan mengakui memang ada penyakit: proses penyembuhan

|
Tangkap layar video Reportase Solo
JOKOWI SAKIT - Tangkap layar video Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) saat mengomentari hasil survei terkait tudingan ijazah palsu, penampilannya tampak berbeda. Terlihat jelas adanya bercak atau flek hitam di area wajah dan leher. Selain itu, rambut dan bagian kepala terlihat menipis di beberapa bagian. Kini penyebabnya dijawab ajudan, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah saat dihubungi Senin (2/6/2025). 

SURYAMALANG.COM, - Penyebab flek hitam di wajah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) terjawab setelah sempat dituduh menderita autoimun.

Kondisi itu menjadi sorotan sejak leher Jokowi hingga bagian rambut terlihat berbeda dari biasanya.

Momen itu tampak dalam sebuah video saat Jokowi menanggapi hasil survei terkait tudingan ijazah palsunya yang belakangan ini selalu jadi pemberitaan. 

Pada kesempatan tersebut, terlihat ada bercak atau flek hitam di wajah dan leher Jokowi.

Baca juga: Pengakuan Ahli IT, Rismon Cs Pakai Dokumen Pribadinya Tuding Skripsi Jokowi, Ditelepon Tak Berkutik

Kemudian, bagian rambut dan kepala Jokowi juga menjadi sorotan warganet hingga menarik perhatian berbagai pihak.

Potongan video wawancara itu pun dibagikan ulang di berbagai platform media sosial.

Penyebab Sebenarnya

Menanggapi kabar yang beredar, ajudan mantan Presiden Jokowi, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah mengungkapkan faktanya.

Menurut Syarif, Jokowi menderita alergi kulit dan kini dalam tahap penyembuhan.

Akibat alergi kulit tersebut, Jokowi harus absen menghadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di Istana Negara pada Senin (2/6/2025).

Hal itu disampaikan Syarif sembari mengkonfirmasi ketidakhadiran Jokowi

“Betul, tidak hadir. Beliau masih proses penyembuhan dari alergi kulit,” ungkap Kompol Syarif saat dihubungi Senin (2/6/2025).

Baca juga: Terobosan Roy Suryo Bandingkan Ijazah Jokowi dengan 3 Ijazah Lain, Hasilnya Huruf Ini Tidak Identik

Sedangkan putra Jokowi, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tampak ikut hadir mendampingi Presiden Prabowo Subianto di Upacara Hari Lahir Pancasila.

Ada pula Ketua Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri yang ikut mendampingi.

Upacara ini turut dihadiri hingga Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, Ketua BPIP Yudian Wahyudi,  Panglima TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, hingga para Menteri Kabinet Merah Putih.

Baca juga: Roy Suryo Ngamuk Dituding Dapat Bayaran Soal Polemik Ijazah Palsu Jokowi, Siap Digantung di Monas

Teks Pancasila dibacakan oleh Ketua MPR RI Ahmad Muzani, diikuti dengan pembacaan teks Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 oleh Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin.

Setelah pembacaan, upacara dilanjutkan dengan Amanat Presiden.

Di situ Prabowo menuturkan, Hari Lahir Pancasila adalah momen peristiwa bersejarah ketika dasar negara dirumuskan oleh pendiri bangsa.

Tuduhan Autoimun

Tuduhan autoimun, salah satunya datang dari Dokter Tifa yang selama ini dikenal vokal mempertanyakan keabsahan ijazah Jokowi.

Dokter Tifa menduga Jokowi terkena autoimun.

Bahkan Tifa menuding Jokowi seperti menyimpan beban selama 10 tahun kepemimpinannya.

'Pak Jokowi kok seperti kena Autoimun?' tulis akun X Dokter Tifa.

'Wajah dan leher tiba-tiba penuh melasma atau bercak-bercak hitam dan tiba-tiba juga alopecia berat, rambut rontok mendadak di dahi, ubun-ubun, belakang kepala' jelasnya. 

'Autoimun atau Hiperkortisolisme?' pungkas akun Dokter Tifa. 

Baca juga: Rencana Roy Suryo Jika Jokowi Tunjukkan Ijazah Asli, Akan Lakukan Pengecekan Sampai Terbukti Asli

Lebih lanjut, Tifa memberi anjuran kepada Jokowi

'Dokter pribadi perlu meresepkan Anti-depresan, deh. Kasihan, beban berbohong 10 tahun, ngga kebayang rasanya,' tulis akun X Dokter Tifa.

Cuitan tersebut hingga kini telah ditonton lebih dari 736 ribu kali dan menuai ribuan komentar dari warganet.

Meski isu ini terus menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Kini ajudan telah memastikan Jokowi mengalami alergi kulit hingga ada perubahan pada wajah dan rambutnya.

Siapa Dokter Tifa?

Tifa adalah dokter sekaligus ahli saraf nutrisi asal Jakarta yang dikenal aktif di media sosial.

Selain itu, Tifa juga ahli epidemiologi molekuler dan praktisi makanan kesehatan.

Tifa telah menelurkan karya buku berjudul Body Revolution dan Nutrisi Surgawi.

Berdasarkan akun LinkedIn miliknya, Dokter Tifa adalah lulusan kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM).

Baca juga: Imbalan Uang Jika Roy Suryo Bisa Buktikan Ijazah Jokowi Palsu, Amplop Cokelat di Depan Mata

Masih di LinkedIn-nya, Tifa mencatumkan gelar Ph.D. untuk Molecular Epidemiology dari Universitas Indonesia (UI).

Tifauzia Tyassuma menjabat sebagai Presiden Ahlina Institute, Jakarta sejak tahun 2017.

Sebelum itu, perempuan berhijab ini pernah menjabat sebagai Executive Director di Center for Clinical Epidemiology & Evidence RSCM Jakarta.

Jabatan tersebut diemban Dokter Tifa sejak tahun 2009.

Selain itu, Dokter Tifa juga mengemban jabatan sebagai Sekretaris Jenderal untuk Indonesian Clinical Epidemiology & Evidence-Based Medicine Network sejak tahun 2010.

Baca juga: Dian Sandi Lega, Jokowi Mengakui Postingan Ijazah di X Asli, Survei: 66,9 Persen Warga Tak Percaya

Dokter Tifa sangat aktif di media sosial (medsos).

Tifa memiliki akun X bernama @DokterTifa.

Di X, Tifa kerap melontarkan kritikan soal isu publik hingga kepada para tokoh politik.

Dokter Tifa juga mempunyai akun Instagram dengan nama @tifauziatyassuma.

Di Instagram, Tifa sering mengunggah video tentang kesehatan.

Dalam kasus ijazah Jokowi, Tifa satu-satunya wanita dalam daftar terlapor.

Ada empat orang yang dilaporkan Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Patriot Nusantara bersama sejumlah relawan Jokowi.

Mereka melaporkan dugaan penghasutan ke Polres Metro Jakarta Pusat, Rabu (23/4/2025).

Keempatnya adalah Eks Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo, Ahli digital forensik Rismon Sianipar, Wakil Ketua Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) Rizal Fadillah dan Dokter Tifauzia Tyassuma alias Tifa.

Selain Jokowi, Dokter Tifa sebelumnya juga pernah membuat tudingan ijazah palsu terhadap Gibran.

Tudingan itu muncul sebelum Gibran terpilih sebagai Calon Wakil Presiden dan kini telah resmi menjadi Wakil Presiden RI. 

(TribunSolo.com/Tribun-Timur.com)

Ikumi saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved