Ada Calon Sekda Sudah Ditanya Kesehatannya Oleh Bupati Sanusi, Menurut DPRD: Itu Bisa Jadi Sinyal

SURYAMALANG.COM, MALANG - Jelang pendaftaran Seleksi Terbuka (Selter) calon Sekda Kabupaten Malang, yang akan dibuka Senin (14/7/2025) nanti, peluang buat para calonnya terasa makin saling membayangi.

Bahkan, posisi Nurcahyo, yang diuntungkan selama dua bulan jadi Pj Sekda ini, juga rawan tersodok jika tak waspada dengan kekuatan kompetitornya.

Siapa yang berpotensi menyodok Nurcahyo? Jika bukan Avicenna M Sani Putra MT, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan (DTPHP), ya Made Arya Wedanthara SH MSi, Kepala Bapenda (Badan Pendapatan Daerah).

"Kami bukan dalam konteks dukung mendukUng. Namun, figur yang tak basa-basi seperti itu, yang disuka Jalan Gede (sebutan untuk Bupati Muhammad Sanusi karena rumah dinasnya di Jalan Gede, Kota Malang)," tutur Zia'ul Haq, anggota dewan tiga periode dari Gerindra, Rabu (9/7/2025).

Malah, Zia, yang ketua Komisi IV itu mengaku mendapat kabar jika Bupati Sanusi, sedang melirik salah satu calonnya.

Bahkan, lanjut Sekretaris DPC Gerindra itu, si calon yang selama ini tak terlihat ambisinya untuk melirik kursi Sekda itu sudah ditanya soal kondisi kesehatannya.

Begitu juga calon lainnya, seperti Avicenna, menurut dia, akhir-akhir ini juga terus diajak blusukan oleh bupati.

"Masa, Pak Bupati nggak serius. Kayaknya, kok sudah bisa ditebak, siapa di antara mereka yang paling berpeluang (jadi Sekda)," ungkap Zia, yang digadang-gadang sejumlah PAC di partainya untuk berlaga usai jabatan Bupati Sanusi berakhir pada 2029 nanti.

Darmadi, Ketua DPRD Kabupaten Malang menilai meski Bupati Sanusi belum pernah menyebut nama. Namun arah pikirannya agak menunjukkan kesukaan pada salah satu calonnya.

Sebab, cara ngobrol berdua, dengan salah satu calonnya, Bupati Sanusi terlihat cukup nyaman. Itu saat bertemu di gedung dewan, Jumat (4/7/2025) lalu, sebelum rapat paripurna dimulai.

"Wong, Abah (Bupati Sanusi) menanyakan kondisi kesehatannya, dan disarankan agar kembali aktif mengikuti kegiatan. Itu pertanyaan biasa atau jangan-jangan sinyal buat dia," ungkap Darmadi yang saat digubungi, Rabu (9/7/2025), sedang berada di Jakarta untuk perjalanan ke tanah suci Mekkah.

Sementara, Nurman Ramdansyah, Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), mengatakan, pendaftaran buat calon Sekda itu akan dibuka, Senin (14/7/2025) nanti.

Meski dirinya akan jadi sosok penting pada Selter itu, namun Nurman yang mantan Pj Sekda dua tahun sebelum diganti Nurcahyo, menjamin kalau Selter itu akan berlangsung obyektif.

Sebab, para pengujinya nanti, tiga di antara dari pejabat Pemprov Jatim. Yakni, Kepala Inspektorat, Kepala BKPSDM, dan Bakorwil. Lalu, dua lagi adalah Rektor Unmer dan Rektor UM.

"Melihat tim panselnya yang seperti itu, bisa dibayangkan sendiri atau rasanya akan sulit jika nanti ada tudingan yang nggak-nggak," tegas Nurman, yang usianya saat ini sudah 58 tahun sehingga sudah tak bisa ikut Selter itu.