Kabupaten Malang

Kebakaran Gudang Toko HP di Singosari Kabupaten Malang, Kerugian Mencapai Rp 25 Juta

Kapolsek Singosari, AKP Try Widyanto menyampaikan, gudang tersebut milik Abdul Aziz (29) warga Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang.

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Eko Darmoko
Polsek Singosari
KEBAKARAN - Petugas Pemadam Kebakaran memadamkan api di gudang milik toko Meteor Cell di Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Kamis (7/8/2025) malam. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Kebakaran terjadi pada sebuah gudang milik toko Meteor Cell di Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Kamis (7/8/2025) malam.

Kapolsek Singosari, AKP Try Widyanto menyampaikan, gudang tersebut milik Abdul Aziz (29) warga Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang.

Kejadian ini pertama kali diketahui oleh saksi Hendy sekira pukul 20.00 WIB.

"Saksi melihat ada kepulan asap dari arah gudang, kemudia ia meminta tolong kepada warga setempat untuk berupaya memadamkan dan menghubungi Polsek Singosari," katanya kepada SURYAMALANG.COM.

Selanjutnya, oleh pihak kepolisian menghubungi pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang.

Tak berselang lama damkar tiba untuk melakukan pemadaman.

Baca juga: Kakak-Adik Asal Turen Dilaporkan ke Polres Malang Terkait Arisan Bodong, Kerugian Korban Tembus 7 M

Dijelaskan Try proses pemadaman berlangsung hingga pukul 20.33 WIB. Atas kejadian ini, korban mengalami kerugian mencapai Rp 25 juta.

"Tidak ada korban jiwa atas kejadian ini. Kebakaran terjadi diduga karen korsleting listrik," tandasnya.

Di sisi lain, dapur milik Khoiriyatul Anifah (32) warga Dusun Sembujo, Desa Sukoraharjo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang terbakar, Jumat (8/8/2025).

Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satpol PP Kabupaten Malang, Sigit Yuniarto mengatakan peristiwa ini terjadi sekira pukul 08.30 WIB.

"Saat itu pemilik rumah sedang membakar sampah di dapur yang atasnya ada tumpukan kayu bakar," ujar Sigit.

Selanjutnya, korban keluar rumah untuk menjemput anaknya yang sekolah. Korban mengira bahwa api sudah benar-benar padam.

Nahas, rupanya api belum padam hingga merembet ke kayu bakar lalu membakar seluruh dapur dan seisinya.

Warga yang mengetahui kejadian ini segera mendatangi rumah korban untuk dilakukan pemadaman dengan alat seadanya.

Selanjutnya, mereka juga memanggil petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang. APi baru bsia dijinakkan sekira pukul 09.35 WIB.

"Atas kejadian ini, korban mengalami kerugian materiil pada dapur berukuran 2x3 meter sebesar Rp 5 juta," imbuhnya.

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved