Mengenal Beathor Politisi PDIP Sebut Ijazah Jokowi Cetakan Pasar Pramuka, Kini Dipecat dari BPTaskin
Mengenal sosok Beathor politisi PDIP yang sebut ijazah Jokowi dicetak di Pasar Pramuka hingga membuat kegaduhan beberapa waktu terakhir.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
SURYAMALANG.COM - Mengenal sosok Beathor politisi PDIP yang sebut ijazah Jokowi dicetak di Pasar Pramuka hingga membuat kegaduhan beberapa waktu terakhir.
Kini, Bambang Beathor Suryadi yang akrab dikenal Beathor akhirnya dipecat dari jabatannya di Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin).
Pemecatan kader PDI Perjuangan tersebut tak lama setelah dirinya mengembuskan ijazah Jokowi dicetak di Pasar Pramuka berujung pemecatan.
BP Taskin memberhentikan Beathor Suryadi dari jabatannya sebagai Tenaga Ahli Pimpinan terhitung mulai 1 Juli 2025.
Hal itu tercantum dalam surat bernomor B.116/KS.02/SES/6/2025 yang ditandatangani oleh Kepala Sekretariat BP Taskin, Eni Rukawiani.
Dalam surat tersebut dijelaskan bahwa masa kerja Beathor berakhir pada 30 Juni 2025 dan tidak diperpanjang.
Alasan pemecatan juga dijelaskan dalam surat tersebut: Beathor dianggap melanggar kode etik serta tidak mencapai target kinerja yang telah ditetapkan berdasarkan evaluasi internal.
"Sehubungan masa kontrak kerja Saudara sebagai Tenaga Ahli Pimpinan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2025 serta berdasarkan hasil evaluasi atas adanya pelanggaran kode etik dan pencapaian kinerja yang tidak sesuai. Selanjutnya, terhitung mulai tanggal 1 Juli 2025 kontrak kerja Saudara tidak dilanjutkan," demikian surat tersebut mengutip Tribun Medan.
Baca juga: SOSOK Huda Pembunuh Cewek Bertato di Blitar Jawa Timur, Tega Aniaya Pacar di Hutan hingga Tewas
Beathor pun mengkonfirmasi langsung soal surat pemecatan tersebut.
Ia juga membenarkan telah berhenti dari dari jabatan Tenaga Ahli Pimpinan BP Taskin.
Selain itu, dia pun menduga pemecatan ini terkait tudingan tentang ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi yang dicetak di Pasar Pramuka.
"(Diberhentikan) Ya," kata Bambang Beathor saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (8/7/2025).
Diketahui, pemecatan ini terjadi tak berselang lama setelah pada pertengahan Juni 2025 lalu, Beathor Suryadi menuding bahwa ijazah Jokowi tidak dikeluarkan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM), melainkan dicetak di Pasar Pramuka.
Rekam Jejak Beathor Suryadi
Melansir berbagai sumber, Beathor Suryadi merupakan aktivis Jakarta dan politisi senior PDIP.
Beathor Suryadi salah satu pelaku sejarah berdirinya organisasi sayap PDI Perjuangan, Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem).
Bersama Budiman Sudjatmiko dan Adian Napitupulu, Beathor Suryadi menjadi salah satu pendiri Repdem.
Beathor Suryadi juga menjadi Ketua Umum Repdem pertama.
Masa Pergerakan Hingga Masuk Penjara

Baca juga: Menjadi Misteri Roy Suryo Analisis Foto Liburan Jokowi di Pantai yang Ramai Disebut Cuma Editan
Beathor Suryadi juga aktivis Pijar, Organisasi Gerakan yang secara terang-terangan menentang Soeharto pada akhir 1980-an.
Selama menjadi aktivis tahun 1989, Beathor divonis 8 tahun penjara setelah tertangkap basah oleh Satpam Universitas Indonesia (UI) sedang menyebarkan selebaran gelap di pintu gerbang kampus itu.
Beathor juga dikenal sebagai satu di antara pendiri Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) dan sejumlah organisasi perlawanan lainnya.
Setelah reformasi, tepatnya pada 14 Desember 2004, Beathor bersama Masinton Pasaribu, Budiman Sudjatmiko dan eks aktivis lainnya mendeklarasikan berdirinya Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) yang akhirnya ditampung PDI Perjuangan menjadi sayap politiknya.
Jadi Staf Khusus Presiden Era Jokowi
Beathor Suryadi dilantik menjadi anggota DPR pada Maret 2014 menggantikan Ketua MPR Taufik Kiemas yang telah meninggal dunia.
Setelah pensiun dari anggota DPR, pada 1 Juni 2015, Beathor Suryadi akhirnya masuk menjadi direktur di Kantor Staf Presiden Jokowi.
Kala itu Luhut Pandjaitan yang menjabat sebagai Kepala Staf Presiden melantik Beathor Suryadi untuk menduduki jabatan direktur eksternal di bawah Deputi IV (Deputi IV Bidang Komunikasi Politik).
Beathor Suryadi menjelaskan, tugas utama yang dibebankan pada dirinya adalah menjembatani komunikasi antara presiden dengan kementerian, lembaga negara serta kelompok-kelompok masyarakat.
Baca juga: TAMPANG Misri Wanita Bayaran Temani Kompol Yogi Menginap di Villa, Terseret Kasus Brigadir Nurhadi
Tuduhan Ijazah Jokowi Cetakan Pasar Pramuka
Beathor Suryadi mengurai tuduhan ijazah Jokowi cetakan pasar Pramuka saat diwawancarai televisi beberapa waktu lalu.
Dalam pernyataannya, Beathor menyebut nama-nama tim Jokowi untuk membuat ijazah palsu.
"Tim Solo yang inti tuh ada tiga orang, ada David, ada Anggit, ada Widodo. Tapi yang berperan besar itu adalah namanya Widodo" kata Beathor dari tayangan inews tv, Kamis (19/6/2025).
"Widodo ini berpasangan terus menerus dengan Dani Iskandar sehingga mereka berapa kali ketemu Jokowi" imbuhnya.
"Mereka lah yang membentuk, setelah lolos KPU DKI, mereka bentuk tim pemenangan," jelas Beathor.
Menurut Beathor, sosok yang mencetak ijazah Jokowi di pasar pramuka adalah pria bernama Widodo.
"Cuma Widodo aja (yang kabarnya mencetak ijazah ke pasar pramuka), itu atas penjelasan Dani Iskandar (tahun 2012)," kata Beathor Suryadi.
Terkait alasannya meyakini ijazah Jokowi dicetak di Pasar Pramuka, Beathor menyebutkan dua alasan.
"Ada dua yang kita mau pegangkan, pertama dari keyakinan kita yang disebut oleh Bambang Tri bahwa Jokowi tidak punya ijazah" paparnya.
"Kedua, kita dapat informasi pernyataan dari rektor UGM pak Sofyan Efendi bahwa tidak pernah ada yang namanya Jokowi di kehutanan itu" ujar Beathor.
"Dari situ kita melacak lagi. Jadi melacak bahwa pernyataan dari tim Solo bahwa mereka tidak punya dokumen untuk dibawa ke KPU, dari situ dibentuk, dibikinlah di Jakarta," ungkap Beathor Suryadi.
Tim Kampanye Jokowi Tahun 2012 Membantah
Pernyataan yang diurai Beathor soal ijazah Jokowi dicetak di Pasar Pramuka ditanggapi Waketum Jokowi Mania, Andi Azwan.
Andi Azwan mengaku tahu persis soal sosok Jokowi di tahun 2012.
"Saya terlibat langsung tahun 2012 sebagai tim kampanye pak Jokowi dan Pak Ahok, saya bagian dari tim sosialisasi kampanye" katanya mengutip YouTube Official iNews, Sabtu (21/6/2025).
"Saya adalah wakil ketua umum Petir Gerindra yang dalam penuasan di sosialisasi kampanye," urai Andi.
Terkait dengan nama-nama yang disebutkan oleh Beathor sebagai dalang pemalsuan ijazah Jokowi, Andi Azwan mengaku mengenalnya.
Oleh karena itu, Andi Azwan berani menegaskan pernyataan Beathor adalah omong kosong.
"Saya mengenal semua apa yang dikatakan bang Beathor itu, mas Anggit, Mas David, mas Widodo, Dani Iskandar, itu adalah teman-teman saya juga" jelasnya.
"Saya lihat ini enggak masuk akal, Bang Beathor itu mengatakan hal demikian" tutur Andi.
Baca juga: FAKTA-FAKTA Kematian Diplomat Muda Kepala Dilakban: Terkunci di Dalam Kamar, Ada Jejak Digital
"Karena proses dari Wali Kota kan sudah dilalui, dua periode pula, semua dokumen yang harus dilengkapi di KPU sudah dilampau waktu itu, dan itu tinggal melanjutkan saja di Gubernur DKI itu," pungkasnya.
"Saya tidak kenal Bang Beathor, apa yang dikatakan bang Beathor itu teman-teman saya" lanjut Andi.
"Kalau saya bilang, ini mau pansos aja, memanfaatkan situasi ini untuk bisa tampil karena apa yang diceritakan itu omong kosong," sambungnya.
Untuk sosok Widodo yang disebut-sebut sebagai pencetak ijazah Jokowi di Pasar Pramuka, Andi membantahnya.
Andi mengaku mengenal baik dan menyebut tidak mungkin Widodo memalsukan ijazah Jokowi.
"Saya ada di situ (saat Jokowi kampanye tahun 2012), dan tidak ada pembicaraan itu (soal ijazah palsu), saya kan teman baiknya pak Widodo, tidak ada bicara masalah itu" tegasnya.
"Jadi apa yang dikatakan Bang Beathor itu adalah omong kosong," ucap Andi.
Untuk diketahui, kasus tudingan ijazah palsu Jokowi saat ini masih ditangani Polda Metro Jaya.
Sudah ada tiga sosok yang diperiksa oleh penyidik terkait tuduhan ijazah palsu Jokowi itu yakni Roy Suryo, Rismon Sianipar, dan Dokter Tifa.
(SURYAMALANG.COM/TRIBUNMEDAN.COM)
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp
Beathor Suryadi dipecat
Bambang Beathor Suryadi
profil Beathor Suryadi
mengenal Beathor
sosok Beathor
Beathor Suryadi
ijazah Jokowi
Jokowi
Pasar Pramuka
BP Taskin
suryamalang
Berita Arema FC Hari Ini Populer: Alasan Rekrut Agusti Ardiansyah, 2 Sosok Pengganti Achmad Maulana |
![]() |
---|
WEJANGAN Andre Rosiade ke Pratama Arhan Sebelum Sang Mantu Gugat Cerai Azizah Salsha |
![]() |
---|
6 Rekomendasi Kuliner Legendaris Sekitar Kayutangan Malang yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan |
![]() |
---|
Inilah 20 Desa di Kabupaten Purwakarta Jawa Barat Dapat Dana Desa 2025 Tertinggi Mencapai Rp 1,6 M |
![]() |
---|
Rekomendasi Map Galau di Roblox Bisa Buat Hati Tenang Bagi Kamu yang Sedang Overthinking |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.