Perjalanan Bus Surabaya-Bali Ditempuh Selama 35 Jam, Perusahaan Bus Keluhkan Kemacetan Banyuwangi

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Penutupan jalur Gumitir, Banyuwangi dan kemacetan di lajur Situbondo- Banyuwangi efek ketersediaan kapal penyeberangan ke Bali dikeluhkan pihak perusahaan otobus.

Awak bus harus menghadapi beban perjalanan yang makin berat.

Salah satunya perjalanan bus dari Surabaya ke Singaraja, Bali, akan ditempuh dalam waktu sekitar 35 jam.

Artinya jarak tempuh perjalanan darat dari Surabaya ke Singaraja hampir dua hari.

Padahal sebelumnya perjalanan normal hanya 14 jam.

"Sudah banyak anggota kami dan kru bus yang mengeluh luar biasa. Terjebak macet belasan jam. Macet parah mulai alas Baluran sampai Ketapang," ungkap Ketua DPD Organda Jatim Firmansyah Mustafa, Jumat (25/7/2025).

Salah satu yang terlanjur terjebak macet jalur Pantura Situbondo- Banyuwangi itu adalah kru Bus Menggala jurusan Surabaya-Singaraja.

Hingga Jumat siang ini masih terjebak macet menjelang masuk pelabuhan Ketapang.

"Biasanya kami menyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk jam 00.00 WIB. Saat ini masih terjebak sebelum masuk area Pelabuhan Ketapang. Entah jam berapa bisa menyeberang," ungkap salah satu kru Bus Menggala.

Firmansyah terus mendapat laporan update  kondisi memprihatinkan di jalur Situbondo- Banyuwangi.

Bahkan salah satu kru bus memberi laporan langsung di lokasi kemacetan parah.

Saat mulai masuk hutan Baluran, semua kendaraan langsung bergerak perlahan dan makin pelan. Kemacetan hebat sudah langsung terjadi di titik ini.

Antrean kendaraan dengan dominasi kendaraan truk dan truk besar i.

"Kami sudah terjebak macet mulai Alas Baluran. Kami perkirakan Surabaya ke Singaraja sekitar 35 jam," ucap kru bus Menggala.

Selain ke Singaraja, sejumlah bus juga banyak yang terjebak macet. Sebab banyak bus yang jurusan Bali mau tidak mau harus lewat Situbondo.