Kabupaten Blitar
Layang-layang Buatan Mulyadi Laris Manis Diburu Warga Blitar, Bisa Dapatkan Omzet Rp 5 Juta per Hari
Layang-layang Buatan Mulyadi Laris Manis Diburu Warga Blitar, Bisa Dapatkan Omzet Rp 5 Juta per Hari
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Eko Darmoko
Mulyadi mulai memproduksi layang-layang untuk dijual.
Baca juga: Menpora Dito Ariotedjo Ingin Kesuksesan Tour de Banyuwangi Ijen Bisa Dicontoh Daerah Lain
Namun, usahanya tidak langsung berjalan lancar.
Di tahun pertama sampai tahun ketiga, usaha kerajinan layang-layangnya belum banyak peminat.
Mulyadi tidak patah semangat dan terus berusaha memperbaiki kualitas produksi layang-layang.
Ia juga mulai ikut festival layang-layang untuk mengenalkan produknya.
Lewat festival, produk layang-layang Mulyadi mulai dikenal masyarakat.
"Waktu ada festival, saya ikut. Terus layang-layang saya dibuat konten oleh teman-teman konten kreator."
"Setelah itu, pesanan layang-layang mulai berdatangan," ujarnya.
Awalnya, pesanan layang-layang hanya datang dari lokal Blitar.
Lalu, Mulyadi mencoba memasarkan layang-layang lewat media sosial Facebook dan TikTok.
Dari pemasaran online di media sosial itu, pesanan layang-layang datang tidak hanya dari dalam kota tapi luar kota bahkan luar pulau seperti Jambi, Riau, Lampung, Kalimantan, Tangerang, Bekasi, dan Jawa Tengah.
"Saya hanya memasarkan layang-layang lewat Facebook dan TikTok," katanya.
Saat musim kemarau seperti sekarang ini, Mulyadi kebanjiran pesanan layang-layang. Ia sampai kewalahan mengerjakan pesanan layang-layang.
Di awal musim kemarau ini, Mulyadi sudah melayani sekitar 400 pesanan layang-layang. Semua pesanan layang-layang sudah terkirim ke pelanggan.
Ia sudah menghabiskan bambu untuk bahan layang-layang sekitar lima unit truk di awal kemarau ini.
Polisi Bandel di Polres Blitar Dipecat Tidak Hormat, Mereka Terlibat Narkoba dan Disersi |
![]() |
---|
Imigrasi Blitar Deportasi WNA Malaysia Karena Melebihi Batas Tinggal |
![]() |
---|
Kronologi Hidung Siswa SMK di Blitar Retak Diduga Dipukul Kakak Kelas, Polisi Lakukan Penyelidikan |
![]() |
---|
Rawan Kecelakaan, PT KAI Daop 7 Madiun Tutup Perlintasan Liar di Garum Kabupaten Blitar |
![]() |
---|
PT KAI Daop 7 Madiun Bakal Renovasi Stasiun Garum Kabupaten Blitar, Ruang Tunggu Penumpang Diperluas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.