HUT Arema Ke 38
3 Misi Arema FC di Ulang Tahun Arema ke-38, Lambang Keberanian Arek Malang Terukir di Dada
3 Misi Arema FC di ulang tahun Arema ke-38, lambang keberanian Arek Malang akan terus terukir di dada, makna dan harapan di jargon dan logo.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Sumber literatur dari Kompas.com (grup suryamalang) rilisan 19 September 2021, menunjukkan ada sejarah "Singo Edan" yang lekat dengan Arema FC.
Julukan Singo Edan berasal dari dua kata yakni "singo" dan "edan".
Kedua kata itu berasal dari Bahasa Jawa. "Singo" adalah Bahasa Jawa untuk binatang singa.
"Edan" punya arti dalam Bahasa Indonesia tidak waras, gila, bahkan beringas.
Baca juga: 5 Agenda Perayaan HUT Arema ke-38 Termasuk Kontra PSBS Biak, Aremania Wajib Pakai Atribut Kebesaran
Pendiri Arema, Lucky Acub Zainal adalah pencetus julukan "Singo Edan".
Arema yang berdiri pada Agustus 1987 dinaungi oleh zodiak Leo yang memiliki lambang singa.
Gara-gara kecocokan itulah, muncul kata "singa" atau "singo".
Lantas, kata "edan" menjadi pilihan sebagai penanda Arema FC adalah tim yang menghadapi rintangan dengan gagah.
Di dalam bahasa slank atau bahasa dialek Malang, "Singo Edan" acap dikenal dalam boso walikan (bahasa terbalik) yakni "Ongis Nade".
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.