KMP Tunu Pratama Tenggelam di Selat Bali
Jadwal Pengangkatan Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, Ombak Tinggi Tetap jadi Kendala
Jika SPK telah keluar, alat-alat dan mesin pengangkat akan didatangkan ke Selat Bali untuk pengangkatan banghkai kapal KMP Tunu Pratama Jaya.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dyan Rekohadi
Kapal posisi terbalik di kedalaman sekitar 49 meter dari permukaan laut.
Putu menjelaskan, pengangkatan bangkai KMP Tunu Pratama Jaya sesuai dengan imbauan Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP).
Bangkai kapal yang tenggelam di sekitar wilayah perlintasan kapal, menurut aturan, wajib untuk diangkat.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran mengatur soal kewajiban pengangkatan bangkai kapal yang tenggelam.
Pasal 203 menyatakan, pemilik kapal wajib menyingkirkan kerangka kapal dan/atau muatannya yang mengganggu keselamatan dan keamanan pelayaran paling lama 180 hari kalender sejak kapal tenggelam.
Dalam kasus KMP Tunu Pratama Jaya, pihak yang menangani proses pengangkatan adalah asuransi.
Sebab, perusahaan pemilik kapal telah mengasuransikan kapal tersebut. (fla)
Penyebab Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, KNKT: Muatan Hampir 4 Kali Lipat dari Kapasitas |
![]() |
---|
Jenazah Perempuan Ditemukan di Pantai Plengkung TN Alas Purwo, Diduga Korban KMP Tunu Pratama Jaya |
![]() |
---|
Ada Potensi Korban Masih Terjebak di Bawah Laut, Ini Penampakan Baru Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya |
![]() |
---|
Pengangkatan Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali Sedang Diupayakan |
![]() |
---|
Usut Kasus Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, Polda Jatim Fokus Penyelidikan Ilmiah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.