Sikap SBY Ketemu Jokowi di Sidang MPR Setelah Huru-hara 'Orang Besar' Ijazah Palsu, Tanpa Obrolan
Sikap SBY ketemu Jokowi di sidang MPR setelah huru-hara 'orang besar' di balik ijazah palsu, tanpa obrolan tapi masih ada kehangatan.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
SURYAMALANG.COM, - Sikap Presiden RI Ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ketika bertemu Presiden Ke-7, Joko Widodo (Jokowi) dalam sidang tahunan MPR 2025 menjadi salah satu sorotan.
Pertemuan yang berlangsung di Senayan, Jakarta Pusat pada Jumat (15/8/2025) tersebut terjadi setelah huru-hara 'orang besar' dalam kasus ijazah palsu yang mendera Jokowi.
Sedikit mengingat kembali, polemik tuduhan ijazah palsu Jokowi sempat menarik perhatian publik, terutama setelah Jokowi menyebut ada "orang besar" yang berada di balik isu tersebut.
Beberapa pihak, termasuk relawan Jokowi dan pengamat politik, mengaitkan pernyataan "orang besar" ini dengan Partai Demokrat dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Baca juga: Keyakinan Gus Nur Ijazah Prabowo Asli Beda dengan Jokowi Sampai 4 Tahun Dipenjara Tak Pernah Muncul
Spekulasi ini muncul karena adanya keterlibatan nama-nama yang pernah atau masih terafiliasi dengan Demokrat, seperti pakar telematika, Roy Suryo yang dikenal vokal menyuarakan isu ijazah palsu ini.
Selain itu, ada pihak yang menyebutkan "partai biru" yang merujuk pada warna bendera Partai Demokrat.
Akan tetapi setelah itu, baik Jokowi maupun Demokrat telah memberikan pernyataan yang secara tegas membantah keterlibatan SBY.
Pertemuan di Ruang Sidang
Dalam sidang Jumat kemarin, hampir seluruh anggota dewan hadir langsung ke lokasi.
Sebanyak 604 anggota dari total 732 anggota MPR RI hadir.
Dengan demikian, terdapat 128 anggota MPR yang absen dalam sidang tahunan menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI Ke-80.
Sidang tahunan ini turut dihadiri banyak tokoh nasional, termasuk para mantan presiden dan mantan wakil presiden.
Jajaran Kabinet Merah Putih juga tampak duduk mengisi kursi-kursi di ruang sidang termasuk Jokowi yang hadir sebelum SBY datang.
SBY tiba di Gedung DPR-MPR RI bersama kedua putranya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas, berikut rombongan mereka.
Baca juga: 1 Syarat Kubu Roy Suryo dan Jokowi Bisa Damai Kasus Ijazah Kini Mangkir, Eks Kapolda: Gak Usah Takut
SBY dan keluarga kemudian digerakkan ke satu ruangan VIP tempat para mantan presiden dan wakil presiden beserta keluarganya kumpul.
Menyadari kedatangan SBY, Wakil Presiden RI Ke-13, Ma’aruf Amin, berdiri menyambut. Keduanya lalu bersalaman dan bertegur sapa sebentar.
Beberapa saat setelah itu, SBY menunduk menyalami istri mendiang Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Sinta Nuriyah, dan putrinya, Yenny Wahid.
Setelah itu, SBY menyalami Wakil Presiden RI Ke-6, Try Sutrisno, yang duduk di samping Sinta.
SBY tampak berbincang sebentar dengan Sinta yang ditemani Yenny dan Sutrisno.
Selesai bertegur sapa dengan Sutrisno, SBY bersalaman dengan Jokowi.
Namun, SBY tidak tampak bercakap-cakap sebagaimana dengan Sinta dan Sutrisno.
Setelah bersalaman, SBY hanya menepuk sedikit lengan kanan Jokowi.
Acungan Jempol Jokowi ke Prabowo
Selain pertemuan SBY dan Jokowi ada sejumlah momen yang menjadi sorotan dalam pidato kenegaraan perdana Prabowo Subianto sebagai Presiden RI di sidang MPR RI.
Pertama, acungan dua jempol Jokowi untuk Prabowo.
Dua jempol Jokowi diberikan kepada Prabowo di akhir acara Sidang Tahunan MPR RI, tepatnya ketika Kepala Negara menyapa para tamu undangan.
Pantauan dari YouTube TV Parlemen, Prabowo sempat menyapa sejumlah anggota Dewan serta para tokoh yang hadir, termasuk Jokowi.
Ketika Prabowo berpapasan dengan Jokowi, keduanya tampak berbincang sebentar.
Di momen ini, terlihat juga Jokowi memberikan acungan jempol dari kedua tangannya.
Selain menyapa Jokowi, Prabowo juga menyapa dan berbicara dengan SBY.
Baca juga: Sosok Letjen Mohammad Fadjar Mantan Ajudan Jokowi Buat Prabowo Bangga Pangkostrad Mau Pimpin Upacara
Keduanya tampak serius berbicara sembari memegang tangan satu sama lain seraya memberi semangat dan dukungan.
Tampak juga SBY sempat memegang bahu Prabowo sambil berbicara.
Selain itu, Prabowo juga menyapa tamu lain seperti istri Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid dan memberikan salam hormat kepada Try Sutrisno.
Sementara Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri tidak terlihat di lokasi acara.
Ketua DPR RI sekaligus putri Megawati, Puan Maharani mengatakan ibunya tidak bisa hadir karena kondisi kesehatan.
“Kurang sehat,” ujar Puan saat ditanya alasan khusus ketidakhadiran ibunya di Sidang Tahunan, Jumat (15/8/2025).
Meski begitu, Puan dalam pidatonya menekankan dirinya juga mewakili Ketua Umum PDI-P itu.
Pakaian Prabowo hingga Dasi Gibran
Sorotan kedua adalah pakaian Prabowo dan Gibran lantaran keduanya kompak memakai setelan jas yang dinilai berbeda dari tradisi rutin pada tahun-tahun sebelumnya.
Presiden sebelumnya yaitu Jokowi, kerap memakai baju adat setiap kali menghadiri acara tahunan tersebut.
Prabowo tampil di MPR tanpa mengenakan busana adat melainkan setelan jas dan peci.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengungkapkan alasan, Prabowo tidak mengenakan baju adat karena undangan dari MPR tidak mewajibkan busana ini.
Prasetyo menegaskan keputusan Prabowo mengenakan pakaian sipil lengkap (PSL) tidak mengurangi penghormatan terhadap budaya daerah.
“Substansinya bukan di situ ya, bukan berarti tidak menghormati, tidak. Ini hanya masalah kebiasaan dan berdasarkan undangan dari pihak MPR juga di situ tidak mewajibkan untuk mengenakan pakaian adat,” ujar Prasetyo.
Baca juga: 3 Kegagalan Jokowi di Reuni UGM Kata Menteri era Gus Dur, Pakai Name Tag Takut Keliru Sebut Nama?
Selain itu, Wakil Presiden (Wapres) Gibran tiba-tiba mengganti dasinya dalam sidang tahunan MPR itu.
Berdasarkan pantauan, ketika tiba di Kompleks Parlemen, Gibran mengenakan setelan jas warna hitam dengan dasi warna merah.
Gibran tiba lebih awal sebelum Presiden RI yang datang beberapa saat setelahnya dengan setelan jas abu-abu dengan dasi biru muda serta peci hitam.
Saat Prabowo tiba, Gibran langsung masuk dan berfoto bersama dengan deretan pimpinan DPR, DPD, dan MPR.
Awalnya, Gibran belum terlihat dalam barisan foto bersama tersebut.
Beberapa saat kemudian, Gibran tiba-tiba muncul dengan setengah berlari.
Ketika Gibran menghadap ke kamera, dasi yang dikenakannya pun sudah berubah warna menjadi biru muda, senada dengan Prabowo.
Pidato Presiden
Adapun dalam pidatonya, Prabowo menyorot soal berbagai hal terkait program prioritas dan pencapaiannya.
Prabowo juga membahas soal pencapaian presiden terdahulu, serta berjanji soal pemerataan kesejahteraan masyarakat.
Di awal pidatonya, Prabowo menyebut transisi pemerintahan di Indonesia sangat baik.
Ketua Umum Partai Gerindra itu menganggap transisi kepemimpinan dari era Jokowi ke dirinya berjalan dalam persatuan, penuh kehormatan, dan kedewasaan politik.
Suksesi kepemimpinan di Indonesia diakui dunia sebagai suksesi yang baik.
"Peralihan kepemimpinan yang diakui dunia sebagai peralihan yang lancar dan sangat baik adalah bukti demokrasi kita matang dan kuat," ungkap Prabowo.
Baca juga: Peluang Jokowi Dipanggil KPK Setelah 2 Mantan Menterinya Diperiksa, PUKAT UGM: Tidak Boleh Sungkan
Prabowo menceritakan banyak negara tetangga yang memuji transisi kepemimpinan di Indonesia.
Menurut Prabowo, setiap kali dirinya ke luar negeri, banyak petinggi negara setempat yang menanyakan hal itu.
Menurut Prabowo, tidak semua negara mampu melaksanakan transisi kepemimpinan dengan baik dan lancar seperti Indonesia.
"Di mana-mana ketika saya berada di luar negeri, banyak pemimpin negara sahabat bertanya kepada saya, 'How did you do it? (bagaimana kamu melakukannya?), How did Indonesia manage? (bagaimana Indonesia mengelolanya?)'," beber Prabowo.
Setiap kali ditanya hal itu, Prabowo selalu menjawab Indonesia menganut demokrasi yang khas Tanah Air.
"Demokrasi yang sejuk, demokrasi yang mempersatukan, bukan demokrasi yang saling gontok-gontokan, saling menjatuhkan, saling maki-memaki, saling menghujat, bukan demokrasi yang saling membenci," pungkasnya.
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp
SBY ketemu Jokowi
sidang tahunan MPR 2025
sidang MPR 2025
Jokowi
Joko Widodo
Susilo Bambang Yudhoyono
SBY
ijazah palsu Jokowi
ijazah palsu
suryamalang
LINK 25 Twibbon HUT Ke-80 RI 2025 Terbaru Bisa Edit Foto Sesuka Hati, Upload Mulai Malam Ini |
![]() |
---|
Cek Kalender 2025: Penanggalan Jawa Sabtu Kliwon 16 Agustus 2025, Jumlah Neptu, Pasaran, Weton, Wuku |
![]() |
---|
Serma Christian Namo Tiba-tiba Minta Maaf ke Prabowo Bicara 'Merah Putih Bubarkan' Hatinya Remuk |
![]() |
---|
LINK LIVE STREAMING PSIM Yogyakarta Vs Arema FC Hari Ini Pukul 15:30 WIB Super League 2025-2026 |
![]() |
---|
RIWAYAT Mpok Alpa Komedian Meninggal karena Kanker Pekerja Keras Sejak SD Populer Berkat Video Viral |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.