2 ALASAN UGM Tolak Fasilitasi Launching Buku Jokowi’s White Paper Karya Roy Suryo dkk 'Tidak Perlu'

2 Alasan UGM tolak fasilitasi launching buku Jokowi’s White Paper karya Roy Suryo dkk, potensi gaduh sampai acara yang tidak transparan.

Akun X @Dokter Tifa/Youtube KompasTV
BUKU TENTANG JOKOWI - Tampilan buku berjudul JOKOWI'S WHITE PAPER' (KIRI) karya dokter Tifa, Roy Suryo dan Rismon Sianipar yang seharusnya soft launching Senin (18/8/2025) di ruang Nusantara University Club (UC) Hotel UGM. Pakar telematika Roy Suryo (KANAN) ketika memperkenalkan buku tersebut. UGM tolak memfasilitasi launching, ini alasannya. 

Andi menegaskan UGM berkomitmen mendukung pertukaran gagasan yang sehat dan positif, serta menjaga kondisi masyarakat tetap tenang dan kohesif.

Isi Buku 'JOKOWI'S WHITE PAPER'

Buku berjudul Jokowi’s White Paper pertama kali di-posting dokter Tifa pada Minggu (10/8/2025) melalui akun X pribadinya @DokterTifa.

Dokter Tifa menyebutkan beberapa poin penting mengenai isi buku tersebut yang tidak luput dari polemik dugaan ijazah palsu Jokowi.

'JOKOWI'S WHITE PAPER' bisa diartikan sebagai Kertas Kebijakan Jokowi atau Buku Putih Jokowi.

Secara umum, istilah "white paper" adalah dokumen resmi yang diterbitkan oleh pemerintah atau organisasi untuk menjelaskan suatu kebijakan, rencana, atau masalah secara detail.

Baca juga: Kasus Mulyono Calo Terminal Masih Berlanjut, Ketua Angkatan Jokowi di UGM Berencana Lapor Polisi

Tujuannya adalah untuk menginformasikan publik dan pemangku kepentingan.

Jadi, 'JOKOWI'S WHITE PAPER' kemungkinan besar merujuk pada dokumen yang dikeluarkan pada masa pemerintahan Presiden Jokowi untuk memaparkan proposal, kebijakan, atau visi tertentu.

Melalui postingan tersebut, sedikitnya ada empat poin penting yang disampaikan Tifa mengenai buku bersampul putih itu:

1. Kajian dari Tiga Perspektif

Buku bersampul putih itu dijelaskan Tifa sebagai "Kajian Digital Forensik, Telematika, dan Neuropolitika atas Keabsahan Dokumen dan Perilaku Kekuasaan". 

'Sesuai komitmen kami Insya'Allah Buku karya kami bertiga, yang berisikan penelitian kami terhadap keabsahan dokumen dan perilaku seorang Pejabat, mantan Presiden ke-7 Joko Widodo, sudah tuntas kami teliti, sudah selesai kami tulis,' ungkap Tifa.

'Judulnya JOKOWI'S WHITE PAPER Kajian Digital Forensik, Telematika, dan Neuropolitika atas Keabsahan Dokumen dan Perilaku Kekuasaan,' tambahnya.

2. Keabsahan Ijazah Jokowi

Tifa mengungkapkan alasannya bersama Roy Suryo dan Rismon menulis buku tersebut.

Pertama agar tulisan mereka mengenai keabsahan ijazah Jokowi dapat dibaca dengan mudah oleh masyarakat.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved