Lei minta bayaran sekitar Rp 1 juta. Selain itu, Lei mengaku butuh dua hari untuk mempersiapkan diri, sebelum menyerang target operasi.
Tak lupa, Lei juga meminta agar si wartawan memberinya foto target operasi. Soal bayaran, kata Lei, bisa dibayar setelah pekerjaan selesai.
Setelah aplikasi ini diungkap publik, aplikasi ini langsung menghilangdi banyak toko ponsel di Tiongkok, sejak 16 April 2015 lalu.
Tapi, menurut laporan, sejumlah toko ponsel kecil, masih menyediakan aplikasi ini. (*)