Malang Raya

70.000 Massa Tumpah Ruah di Depan Kantor Pemkot Blitar, Dukung Gugatan Wali Kota ke MK

Penulis: Imam Taufiq
Editor: musahadah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puluhan ribu masyarakat tumplek blek di halaman Pemkot Blitar untuk mendukung gugatan yang diajukan wali kota ke Mahkamah Konstitusi, Selasa (15/3/2016)

SURYAMALANG.COM, BLITAR - Gelombang dukungan terhadap Wali Kota Blitar, Muhamad Samanhudi Anwar, yang telah menggugat aturan pengambilalihan pengelolaan SMA/SMK oleh pemerintah provinsi ke Mahkamah Konstitusi (MK), kian tak terbendung.

Jika Kamis (10/3/2016) lalu aksi unjuk rasa hanya diikuti sekitar 1.000 orang, Selasa (16/3) siang ini sekitar 70.000 massa tumpah ruah di halaman Pemkot Blitar..

Mereka adalah siswa se-Kota Blitar, mulai pendidikan anak usia dini (PAUD), SD, MI, SMP, MTS, SMA/SMK, plus orang tuanya masing-masing dan gurunya juga.

Belum lagi PNS, mulai tingkat kelurahan, kecamatan, sampai SKPD. Itu mulai kepala dinas sampai stafnya masing-masing. Bahkan, tak ketinggalan, masyarakat pun ikut turun, seperti ketua RT/RW.

Malah, demo kali ini langsung dipimpin Henryy Pradipta Anwar, ketua Komisi 1 DPRD Kota Blitar.

Saking banyaknya massa, sampai-sampai menutup jalan raya di Kota Blitar. Bahkan, arus lalu lintas mulai pagi atau pukul 07.30 WIB, dialihkan karena massa membludak ke jalan raya. Yakni, mulai di depan kantor pemkot sampai di depan Kodim 0808 Blitar atau sepanjang 1 kilometer.

"Meski ada demo dengan massa sebanyak itu namun arus lalu lintas tetap lancar karena demonya berlangsung tertib. Itu karena sasarannya hanya kantor pemkot," kata AKBP Yossy Runtukahu, Kapolres Blitar Kota, saat ditemui di kantor pemkot.

Aksi kali ini, tak awali dengan jalan kaki atau keliling kota seperti demo sebelumnya. Massa langsung datang ke kantor pemkot. Seperti anak-anak, mereka datang dengan dibonceng sepeda motor oleh orangtuanya masing-masing.

Untuk siswa SMA/SMK, mereka datang dengan berboncengan sepeda motor, termasuk guru-gurunya.
"Kami rela melakukan ini demi mendukung langkah pak wali karena sudah terbukti selama lima tahun kemarin, sekolah di sini, gratis semua," ujar salah seorang guru SMP Negeri di Kota Blitar.

Tak hanya berdemo, massa juga datang dengan membawa spanduk, dan poster yang bertuliskan, #save sekolah gratis. Itu dipegang oleh semua pendemo, mulai guru dan walimurid.

Begitu massa berkumpul di depan kantor pemkot, Henry langsung berorasi. "Kami mendukung langkah pak wali, yang telah berjuang demi sekolah gratis. Itu sudah dibuktikan selama jadi wali kota periode pertama kemarin," papar anggota dewan dari PDIP ini dalam orasi.

Berita Terkini