SURYAMALANG.COM, PASURUAN - Pusat Pelatihan Kewirausahaan (PPK) Sampoerna Expo 2016 secara resmi dibuka oleh Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf dan Presiden Direktur PT HM Sampoerna Tbk Paul, Jannele, Sabtu (1/10/2016) di Gedung Woloe Kota Pasuruan.
Acara tahunan ini menghadirkan sekitar 63 stan UKM unggulan binaan Sampoerna di seluruh Indonesia. Mulai dari Jawa Timur (Jatim), Jawa Barat (Jabar), Jakarta, dan masih banyak dari kota atau kabupaten lainnya.
Stan - stan ini pun menjadi pusat perhatian dari para pengunjung. Banyak pengunjung yang datang dan ingin mengetahui kiat sukses UKM dalam menjalankan bisnisnya.
Iwan Cristianto, salah satu pengunjung asal Surabaya memang sengaja datang ke expo ini untuk belajar bisnis tas dan sepatu kulit. Mulai dari produksi, branding, hingga manajemen dalam mempertahankan bisnis di era saat ini.
"Saya kemarin dapat kabar dari teman, dan disarankan untuk datang ke expo ini. Teman saya yakin, kalau saya akan mendapatkan banyak ilmu di sini," katanya.
Dia menerangkan, selama berputar - putar di expo ini, ia melihat banyak stan UKM yang sukses. Setelah ditanya, para perajin UKM ini belajar banyak setelah bergabung dengan PPK Sampoerna.
"Saya mendapatkan banyak ilmu di sini. Saya tadi juga sempat ngobrol banyak dengan mereka," paparnya.
Expo ini memang banyak menyedot banyak pengunjung. Bahkan, pengunjung harus antre untuk mengunjungi satu stan ke stan yang lain. Sebab, hampir setiap stan ini melayani pengunjung yang datang dan bertanya tentang usaha yang digelutinya.
Sementara itu, Presiden PT HM Sampoerna Paul Jannele mengatakan, potensi UKM di Indonesia itu sangat tinggi. Ia pun sangat menyanyangkan jika potensi ini tidak digali dan dikembangkan.
"Sangat disayangkan sekali semisal ini tidak bisa dikembangkan. Padahal, UKM ini bisa mendongkrak potensi pendapatan negara," katanya.