Ponorogo

Polisi Ponorogo Gerebek Pabrik Tahu Putih, Ada Dugaan Pakai Formalin

Penulis: Rahadian Bagus
Editor: yuli
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pabrik pengolahan tahu di Kelurahan Purbosuman, Kecamatan Ponorogo, digerebek Tim Satgas Pangan Polres Ponorogo, Rabu (30/5/2018) sore.

SURYAMALANG.COM, PONOROGO - Pabrik pengolahan tahu di Kelurahan Purbosuman, Kecamatan Ponorogo, digerebek Tim Satgas Pangan Polres Ponorogo, Rabu (30/5/2018) sore.

Kasat Reskrim Polres Ponorogo AKP Rudi Darmawan, menuturkan, penggrebekan itu dilakukan setelah adanya informasi dari masyarakat terkait peredaran tahu berformalin di Pasar Ponorogo.

"Benar, saat ini masih kami lakukan penyelidikan. Kemarin kami mintai samplenya untuk dilakukan uji laboratorium," kata AKP Rudi saat dikonfirmasi, Kamis (31/5/2018) sore.

Ia menuturkan, dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, pabrik tahu ini sudah memproduksi tahu sejak 2004. Dalam sehari, pabrik tahu ini memproduksi 1,5 ton tahu.

Dikatakan Rudi, tahu putih tersebut dipasarkan hampir di seluruh pasar di Ponorogo. "Hampir di seluruh pasar di Ponorogo, "katanya.

Sementara itu dilansir dari tribratanewsponorogo, Kapolres Ponorogo, AKBP Radiant mengatakan, pihaknya bekerjasma dengan laboratorium untuk melakukan pemeriksaan dengan teknik Reagen.

‘’Kami lakukan pengecekan beberapa tahu. Kerjasama dengan laboratorium. Pemeriksaan tersebut dilakukan dengan teknik reagen,’’ kata AKBP Radiant.

Dari hasil pemeriksaan dengan teknik reagen itu, polisi menyatakan tahu hasil pabrik tersebut positif (+) mengandung formalin.

Selanjutnya Unit Tipidter dan Unit Resmob mengamankan saksi-saksi dan BB guna proses lebih lanjut.

‘’Barang bukti yang dibawa 4 kotak tahu jadi, 2 drum cuka tahu, 1 sak kedelai, 1 sak ampas tahu, 1 set alat pembuatan tahu,’’ tutur kapolres.

Dia menambahkan, pemeriksaan awal akan menjadi pegangan untuk melakukan tindakan lebih lanjut.

Pihaknya akan memeriksa secara global untuk memastikan tahu tersebut mengandung formalin atau tidak.

Sementara itu, pemilik pengolahan tahu yang bernama Untung dan beberapa karyawan pabrik masih berstatus sebagai saksi. Mereka masih intensif diperiksa oleh Satreskrim Polres Ponorogo. 

Berita Terkini