Surabaya

Petugas BPJS Tak Ada, Loket Layanan Pasien di RSU Dr Soetomo Ketahuan Kosong Saat Disidak

Penulis: sulvi sofiana
Editor: Dyan Rekohadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelayanan loket BPJS di RSUD Dr Soetomo sempat kosong saat dilakukan sidak oleh BPJS Watch, Senin (11/6/2018).

"Sidak ini merupakan bagian dari perjuangan untuk memperbaiki sistem pelayanan kesehatan yang lebih baik dan bermanfaat untuk masyarakat sehingga terwujud Indonesia Sehat yang sebenar-benarnya,"jelasnya.

Wakil Direktur (Wadir) Pelayanan Medik RSU Dr Soetomo, dr Joni Wahyuhadi menyatakan administrasi peserta BPJS kerap ditangani langsung oleh petugas RSUD Dr Soetomo akibat minimnya petugas di loket BPJS.

Menurut Joni pelayanan oleh petugas BPJS saat ini sistemnya sebagai verifikator.

Sementara RSUD Dr Sutomo memiliki dua admisi di bagian belakang dan depan IGD.

"Petugas kami bisa verifikasi dan melakukan administrasi. Karena petugas BPJS tidak standby 24 jam padahal pelayanan kami 24 jam. Kalau ada pelayanan dari loket BPJS 24 jam ya alhamdulillah, kalau satu shift saja ya kami harus menambah personel untuk administrasi,"tegas Joni ketika ditemui di sela Inspeksi mendadak oleh BPJS Watch dan anggota Komisi E DPRD Jatim, Minggu (11/6/2018).

Agatha Retnosari, Anggota Komisi E Bidang Kesejahteraan DPRD Jawa Timur mengungkapkan sidak di RSUD Dr Soetomo ini sebagai salah satu indikator pelayanan karena merupakan rujukan tertinggi pasien Provinsi Jatim dan Indonesia Timur.

"Saat liburan lebaran RSUD DR Soetomo agar menyiagakan tenaga kesehatan, ketersediaan ruang ICU-ICCU-NICU-PICU fasilitas, sarana-prasarana hingga stok obat-obatan yang cukup," urainya.

Ia mengungkapkan dalam beberapa kali pertemuan dengan pihak BPJS Kesehatan telah mengungkapkan akan menambah jumlah shift di rumah sakit agar siaga 24 jam.

"Sayangnya tidak terealisasi, paska lebaran kami akan lakukan hearing dengan jejaring Dinkes, pihak rumah sakit dan BPJS Kesehatan untuk pelayanan kesehatan yang lebih baik,"pungkasnya.

Berita Terkini