Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM, SURABAYA -Pintu keluar tol menjadi salah satu titik rawan macet dalam mudik Lebaran saat ini.
Satuan Patroli Jalan Raya Ditlantas Polda Jatim memetakan, dua titik pintu keluar tol yang masuk kategori rawan macet, yakni Pintu Tol Bandar di Kertosono dan pintu tol Pandaan.
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Aris Yudha Legawa menjelaskan, potensi macet di pintu keluar tol di Kertosono bisa terurai karena Tol Kertosono-Wilangan akan dioperasikan secara fungsional.
Kendaraan menuju Madiun, Ngawi, dan seterusnya bisa langsung menuju tol tanpa keluar di Pintu Tol Bandar.
Kondisi ini berbeda dengan musim mudik Lebaran tahun lalu.
Sementara pintu tol Pandaan berpotensi macet karena menjadi akses dari Surabaya menuju Malang.
Seperti diketahui, Malang Raya, terutama Kota Batu, adalah daerah tujuan wisata yang ramai dikunjungi ketika libur panjang.
Tapi potensi macet di Taman Dayu kemungkinan juga bisa berkurang karena telah disiapkannya tol Fungsional Pandaan-Malang di Seksi 1 dengan gerbang tol darurat.
“Kalau tetap macet, kami akan terapkan pola 2-1. Dengan pola ini, kami akan melihat arus mana yang paling ramai dan kita akan terapkan lampu hijau lebih lama,” ungkap Aris pada tim SURYA pekan lalu.
Contohnya, apabila arus kendaraan keluar tol dari arah Surabaya ramai di Pintu Tol Bandar, polisi akan menerapkan dua kali lampu merah untuk jalan bagi pengendara dari Jombang.
Titik lain yang diwaspadai adalah persimpangan sebidang yang belum rampung di tol fungsional.
Di tol fungsional Malang-Pandaan, kata dia, ada tiga perlintasan sebidang yang menjadi akses warga sekitar.
Di tol Wilangan-Kertosono pun ada beberapa perlintasan yang sama.
“Nanti akan ditempatkan pengaturan dari vendor, operator, kontraktor, dan kepolsian di sana,” tambahnya.
Cek Tiga Kali
Sat PJR Ditlantas Polda Jatim bersama Jasa Marga, dan vendor tol juga sudah menyurvei lokasi tol fungsional tiga kali.
Hal tersebut untuk memastikan kelaikan jalan bagi pemudik.
Menurut dia, dari hasil survei tersebut, jalan tol fungsional sudah layak untuk dimanfaatkan.
“Kalau fungsional dibuka dari jam 7 pagi sampai 5 sore. Dan untuk tanggalnya, mulai H-8 sampai H+1. Satu arah keluar Surabaya,” ungkapnya. Aturan itu berlaku untuk semua tol fungsional.
(Wiwit Purwanto/Aflahul Abidin)