Kabar Sumatera Barat

Menyelinap Masuk Kamar Siswi SMK dan Mengajaknya Hubungan Intim, Maut Menjemput Bersama Api Cemburu

Editor: eko darmoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Adu argumen tersebut kemudian mengakibatkan DW menangis, kemudian RT menenangkannya.

Setelah DW tenang dan suasana sudah kondusif, RT kemudian mengajak DW melakukan hubungan intim alias bercinta.

DW pun menuruti permintaan RT untuk melakukannya.

Puas setelah melakukan hubungan badan, keduanya kemudian terlibat adu mulut kembali.

Dari adu mulut yang kedua kalinya itulah kemudian RT sudah tak mampu membendung emosinya, kemudian menghabisi nyawa korban.

RT menjerat leher kekasihnya dengan menggunakan seutas tali yang sebelumnya telah ia persiapkan.

“Dari pengakuan pelaku, korban sempat meminta agar pelaku tidak melakukan itu kepadanya,” ungkap Kapolres Solok Kota, AKBP Dony Setiawan.

Jeratan leher itulah yang kemudian menyebabkan nyawa DW melayang.

Setelah mengetahui kekasihnya sudah tak bernyawa, RT kemudian keluar dari kamar kekasihnya itu melewati jendela.

Tak lama kemudian ia dijemput kembali oleh temannya, R.

“Pelaku sudah menjalin hubungan dengan korban satu tahun lebih,” terang Dony, seperti dikutip dari Tribun Padang.

Motif Pembunuhan

Berdasarkan pengakuan RT, ia melakukan pembunuhan terhadap kekasihnya itu lantaran beberapa waktu belakangan, dirinya merasa curiga jika DW tengah menduakannya dengan lelaki lain.

Merasa cemburu, pelaku kemudian merencanakan pembunuhan terhadap kekasihnya tersebut.

Pihak kepolisian menyebut bahwa atas tindakan yang dilakukan RT, ia akan dikenakan hukuman penjara seumur hidup.

Halaman
1234

Berita Terkini