“Hasilnya nanti dipotong untuk uang sekolah Rp 40.000. Sisanya diberikan, lumayan bisa belanja dan uang jajan anak,” ujar Indrawati.
Orang tua siswa lainnya, Dwi Purwati mengakui, membayar pakai besek memacu untuk memanfaatkan waktu luang. Dwi biasanya membuat besek ukuran besar. Namun karena sering terganggu kegiatan lain dan mengurus anak, dalam satu bulan hanya menghasilkan satu kodi.
Jika dirupiahkan, hasil kerjanya sekitar Rp 35.000. Karena uang sekolah Rp 40.000 per bulan, Dwi harus nambah Rp 5000. “Tetap lebih ringan karena hanya membayar Rp 5000,” ucapnya.