Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM, CIANJUR – Sepasang pelajar atau anak baru gede (ABG) ketahuan melakukan perbuatan mesum atau asusila di Alun-Alun Kota Cianjur, Jawa Barat.
Dua anak sekolahan ini pun kemudian diciduk oleh Satpol PP setempat dan diberi hukuman yang aneh dan konyol.
Video tentang Satpol PP memberikan hukuman kepada dua ABG yang mesum ini pun viral di media sosial, Instagram dan Facebook.
Salah satunya adalah diunggah oleh akun Instagram @ndorobeii pada Kamis (25/4/2019).
Dalam video yang viral itu, dua remaja ini dihukum dengan cara berguling-guling di rerumputan buatan di alun-alun tersebut.
"Viral from cianjur. Ceritanya kedua anak sekolah ini ketahuan berbuat mesum dan tercyduk sama petugas lalu di hukum seperti di video,” tulis akun @ndorobeii.
• Nikah di Usia 12 Tahun, Wanita Ini Sudah Lahirkan 44 Anak, Tapi Kelakuan Suami Tak Bertanggung Jawab
• Mantan Suami Cut Tari Ungkap Rahasia di Balik Video Panas dengan Ariel Noah, Fakta Lain Terbongkar
• Deretan Fakta Film Biru Adegan Hubungan Intim ABG Bali, Mulai Identitas Pelaku Hingga Cara Perekaman
Tak ayal, dua remaja yang sedang menjalankan hukuman ini pun menjadi tontonan warga sekitar.
Puluhan warga berkumpul dan mengitari area dua remaja yang sedang berguling-guling tersebut.
Di antara warga, tampak beberapa petugas keamanan, Satpol PP yang memberikan pengarahan pada dua remaja itu.
"Semuanya masyarakat Cianjur, silahkan saling berkunjung ke alun-alun Cianjur tapi jaga etika," ucap petugas dalam rekaman.
"Jaga etika jaga sopan santun contoh orang yang di depan ini, rata-rata anak sekolah ya rata-rata," tambahnya.
Memberikan imbauan pada warga, anggota Satpol PP tersebut meminta agar semua warga melaporkan ke petugas jika menemukan aksi serupa.
"Bagi pengunjung yang melihat jangan dibiarkan, lapor ke petugas jika anda pengunjung yang seperti itu," kata petugas itu lagi.
• Sodomi Bergantian di Toilet & Tempat Umum, Kecanduan Film Biru 19 Bocah Berhubungan Intim Menyimpang
• Bocoran dari Hotman Paris, Syahrini Akan Bikin Hajatan, Reino Barack Junior Didoakan Segera Lahir
• Fakta Baru Video Panas Ariel Noah dan Cut Tari Diungkap Hotman Paris Tentang Jumlah Hubungan Intim
Melalui unggahan @ndorobeii, tindakan yang dilakukan oleh Satpol PP tersebut mendapatkan banyak komentar dari netizen.
Ada yang mendukung cara Satpol PP itu menghukum, namun ada pula yang tidak setuju dengan cara yang diambilnya.
Terdengar di video, suara warga yang menyayangkan tingkah laku remaja tersebut.
Sampai terdengar keluhan warga karena pelakunya masih usia sekolah.
Dari pengeras suara, petugas mengatakan sebagai bangsa Indonesia dengan adat ketimuran, perilaku remaja itu jangan ditiru.
Sementara itu, netizen lainnya mengaku setuju dengan cara menghukum yang dilakukan oleh anggota Satpol PP tersebut.
Dikutip dari TribunJabar.com, dua pelajar tersebut diamankan pada Selasa (23/4/2019) sekitar pukul 14.30 WIB.
• 7 Fakta Pernikahan Muzdalifah dan Fadel Islami, Mulai Mahar Berlian & Emas hingga Perasaan Mertua
• Akhir Kisah Jenazah Bergerak Saat Dimandikan, Inilah Detik-detik yang Mengejutkan Warga Sekitar
• Merasa Dipalak, Surat Sopir Truk untuk Jenderal Tito Karnavian yang Viral di Facebook Direspon Polri
Mereka berdua kepergok mesum di dekat tangga Colosseum Alun-Alun Kota Cianjur yang tidak mudah dipantau Satpol PP.
Dua remaja tersebut akhirnya dibawa ke kantor satpol PP.
"Saat itu kami bertugas rutin seperti biasa melakukan pengamanan, kami mendapat laporan dari warga lalu kami telusuri dan pelajar tersebut berhasil kami amankan di pos," kata Kasi Penyidik Satpol PP Cianjur, Heru Haerul Hakim, Selasa (23/4/2019).
Dijelaskan oleh Heru, keduanya diduga di bawah pengaruh minuman keras.
"Mereka nekat karena tak ada pengawasan dari orangtua kami serahkan kepada sekolah dan guru untuk seorang lagi kami antar ke rumahnya untuk pembinaan kepada orang tua jadi yang terjaring dua pasangan," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Viral di IG Satpol PP Hukum Dua Remaja Berguling di Rumput Alun-alun karena Ketahuan Mesum
Siasat Licik Pria Mesum Bisa Pacaran dengan 19 Gadis dan Menghamilinya
Kronologi dan fakta-fakta penting tentang sepak terjang seorang pria yang pacaran dengan 19 cewek.
Si pria juga ketahuan menghamili enam cewek dan punya anak dari empat cewek.
Kala melancarkan aksinya dan 'mengerjai' para perempuan tersebut, pria ini dilaporkan menggunakan beragam siasat licik, modus, dan rayuan gombal.
Pria bermarga Tan ditangkap polisi Tiongkok karena diduga menipu puluhan wanita.
Dalam aksi penipuan ini, Tan pacaran dengan 19 wanita dalam dua tahun terakhir.
Dilansir Dahe Daily via SCMP Rabu (3/4/2019), Tan menggunakan berbagai identitas untuk melancarkan aksinya.
Bahkan Tan mengaku sebagai anak orang kaya.
Bermodal mobil modifikasi dan perhiasan palsu, dia kencan dengan 19 perempuan itu.
Bahkan empat dari 19 perempuan itu telah melahirkan anak.
Sedangkan dua wanita lain sedang hamil.
Artinya dia sudah menghamili enam perempuan
Seorang pacar mengaku Tan telah mencuri mobilnya.
Berdasar keterangan polisi, Tan memulai petualangan cintanya pada 2017.
Saat itu Tan kehilangan pekerjaan sebagai penjual alkohol.
Dengan berbagai alasan, Tan selalu minta uang kepada setiap pacarnya.
Tan mengungkap beragam alasan demi mendapat uang dari pacarnya, seperti untuk melancarkan bisnisnya.
Tan juga tak segan minta pacarnya yang hamil untuk tidak menggugurkan kandungan.
Selama dua tahun terakhir, jumlah pacar Tan meningkat.
Dia pun mulai merencanakan aksi yang membuat orang tuanya percaya bahwa dia menghilang.
Seorang pacar Tan telah melahirkan anak pada September tahun lalu.
Cewek itu mengaku jatuh cinta kepada Tan pada Juni 2017.
Tan tidak hanya terlihat kaya.
Tan juga perhatian kepada para pacar-pacarnya.
Perempuan bermarga Wang itu mengungkapkan bahwa Tan pernah menghabiskan waktu selama dua jam di luar saat musim dingin hanya untuk mengirim mantel.
Sikap itulah membuat wanita itu luluh.
Namun ketika Wang sedang bekerja di rumah sakit, Tan diketahui menghilang sambil membawa mobilnya.
Perempuan lain bermarga Yang memiliki kisah berbeda.
Dia pernah ditipu sampai 150.000 yuan atau sekitar Rp 317,5 juta.
Kepada wanita ini, Tan mengaku sebagai anak pejabat dan tengah kuliah S2.
Yang menceritakan Tan pernah membawa mobil yang kelihatannya seperti Mercedes Benz.
Namun kemudian dia tahu bahwa mobil itu hanyalah modifikasi.
Polisi menerangkan ada 17 perempuan yang memutuskan untuk melaporkan Tan.
Sementara sisanya tidak melapor meskipun mereka mengaku sudah menjadi korban penipuan.