Tapi sayangnya, dia meninggal saat dalam perjalanan ke rumah sakit.
Wali kelasnya, Sajil CV dari Sekolah Negeri Bathery Sarvajana, diskors oleh petugas pendidikan distrik.
Rupanya, anak itu semapt mengadu soal gigitan ular pada jam 3:10 sore waktu setempat.
Tapi sekolah menunggu sampai orang tuanya menjemputnya setelah jam 4 sore.
Rumah sakit menyayangkan hal itu, mengatakan bahwa nyawa anak itu bis saja selamat, jika mendapat pengobatan tepat waktu.
Skorsing guru terjadi setelah kerabat dan siswa geram soal kurangnya perawatan di sekolah.
Warga juga beraksi cepat, dengan merusak ruang kantor sekolah dan menyerang para guru.