Sedangkan Hendro Siswanto ditunjuk menjadi kapten Arema FC pada turnamen ini.
Namun Mario Gomez Pelatih Arema FC memastikan jika itu bukanlah masalah yang berarti bagi timnya.
Ia justru senang dan bangga pemainnya dipanggil ke Timnas Indonesia.
"Saya menilai situasi seperti ini justru sangat bagus. Berarti pemain di tim ini punya kualitas bagus hingga dipanggil tim nasional. Lagipula kami masih punya 27 pemain yang juga sudah siap dimainkan. Jadi tak ada masalah," jelas Mario Gomez.
Meskipun dapat bermain lawan Persela nanti malam. Ketiganya dipastikan absen saat Arema FC menjamu Persija Jakarta, Sabtu (15/2/2020) mendatang karena masih bergabung bersama Timnas.
Pernyataan Hendro
Dipanggilnya Hendro untuk gabung latihan bersama Timnas sejatinya bukan kali pertama ini saja.
Sebelumnya pada musim lalu ia juga mendapat panggilan untuk bergabung Timnas Indonesia.
Pemanggilan ini tak lepas dari penampilan Hendro yang mengesankan bersama Arema FC.
Selain itu, untuk pemanggilan ini selain karena kualitas yang tak diragukan lagi, juga karena Zulfiandi gelandang Madura United yang mendapat panggilan dan berposisi sama dengan Hendro, tak dapat memenuhi panggilan Timnas karena cedera.
Sehingga pelatih Timnas akhirnya memanggil Hendro untuk bergabung.
"Ya mungkin kebutuhan Timnas di posisi Hendro yang masih ada. Selain itu mungkin saat ini pelatih Timnas membutuhan pemain yang secara kualitas dan fisikal kondisinya bagus. Sehingga Hendro dipanggil," kata Charis Yulianto Asisten Pelatih Arema FC pada, Kamis (13/2/2020).
Sementara itu Hendro mengaku bangga mendapat panggilan untuk gabung dengan dua rekannya, M Rafli dan Bagas di Timnas.
Namun ia tak menampik jika ada rasa sedih pada pemanggilan ini, karena harus meninggalkan Arema FC yang tengah berjuang di turnamen Pilgub Jatim 2020.
"Ada senang dan sedihnya. Senang karena dapat kesempatan lagi gabung Timnas, sedihnya karena meninggalkan Arema yang lagi ikut turnamen, sama sementara meninggalkan anak," ujar Hendro Siswanto.