Berita Arema

Berita Arema Hari Ini 9 Juni 2020 Populer: Pemanasan Sebelum Liga 1 Dimulai, SOP Kesehatan & Latihan

Penulis: Sarah Elnyora
Editor: Adrianus Adhi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain dan pelatih Arema FC

"Perasaan saya luar biasa senang karena akhirnya bisa kembali berlatih di lapangan. Saya dan para penjaga gawang senang sekali, berlatih di lapangan lagi. Ini yang saya rasakan," kata Felipe Americo pada Surya, Senin (8/6/2020) sore.

Pelatih kiper Arema FC, Felipe Americo saat melatih. (Arema FC)

Sebelumnya, Arema FC kesulitan mencari lapangan di Malang karena terjadi lockdown lapangan diseluruh Malang Raya, sehingga tim pelatih memutuskan untuk meliburkan seluruh pemain.

Kali ini para kiper dapat berlatih di lapangan tak lepas dari pencabutan status PSBB di Malang, sehingga beberapa lapangan kembali dibuka.

Selain itu, karena jumlah orang yang berlatih tak banyak dan juga saat latihan jarak para kiper juga tak berdekatan.

"Latihan masih tetap ke mental. Mental pemain dan juga saya tentunya, karena lama tidak berlatih di lapangan dan hanya berlatih sendiri di rumah," ujarnya.

Selain ingin mengembalikan mental bermain para kiper, pelatih asal Brasil itu juga melatih Kartika Ajie dkk soal insting menangkap bola seperti yang ia ajarkan sebelum corona menyerang.

Rencananya para kiper akan kembali berlatih akhir pekan depan, Sabtu (13/6/2020) mendatang.

"Kami belum ada jadwal tetap atau berlatih setiap hari. Kami masih harus berkomunikasi lagi. Mungkin hari Sabtu kami akan kembali berlatih," terang Felipe.

Latihan itu juga sebagai ajang "memanasi mesin" sebelum kompetisi dimulai, rencananya September-Oktober mendatang.

3. Penyebab Dendi Santoso Tak Mudah Emosi Lagi

Dendi Santoso Pemain Arema FC (SURYAMALANG.COM/kolase instagram @dendisantoso/@)

Winger Arema FC, Dendi Santoso, dahulu terkenal mudah terpancing emosi saat bermain.

Bahkan hal ini juga diakui oleh Dendi Santoso saat ditanya Hamka Hamzah mantan kapten Arema FC dalam sebuah kesempatan.

Pemain yang sudah memperkuat Singo Edan selama 12 tahun hingga sekarang itu mengaku ada alasan mengapa dirinya mudah terpancing emosi saat itu.

"Dulu emosian karena tergolong masih pemain muda. Saya dulu pernah emosi saat bertanding lawan Sriwijaya FC dan saat itu kaptennya Mas Hamka Hamzah," kata Dendi Santoso, Senin (8/6/2020).

Namun, kini pemain berusia 30 tahun itumengaku sudah jauh lebih kalem di dalam lapangan karena usianya kini yang sudah tak lagi muda.

"Selama dua tahun ini dapat banyak masukan dari teman-teman. Itu membuat saya lebih dingin. Apalagi di sepakbola usia 28-29 itu bisa dikategorikan senior, jadi tidak terlalu emosi lagi sekarang," jelasnya.

(Dya Ayu/Sarah Elnyora/SURYAMALANG.COM)

Berita Terkini