Berita Sidoarjo Hari Ini

Pije Pembakar Mobil Via Vallen, Mengaku Vianisti Datang dari Cikarang ke Sidoarjo Nggandol Truk

Penulis: M Taufik
Editor: eko darmoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mobil Via Vallen dibakar

Pije mengaku sudah beberapa kali mendatangi rumah itu, tapi ketika ditanya tentang aksinya membakar mobil Via Vallen, dia ngelantur.

Dia bilang habis menenggak minuman keras.

Kemudian bercerita aneh lagi, katanya mencari Via Vallen karena ponsel miliknya dibawa oleh teman Via Vallen.

Menurut Kapolres, keterangan pelaku ini belum bisa dimasukkan BAP.

Dia masih ngelantur.

"Kita beri waktu dulu, mungkin masih mabuk atau kurang tenang," kata Sumardji.

Di sisi lain, polisi terus mengorek keterangan dari para saksi.

Termasuk keluarga Via Vallen dan beberapa saksi lain.

Petugas juga mendalami CCTV dan melakukan olah TKP.

Mobil Via Vallen dibakar (Kolase Instagram @viavallen dan Tangkapan Layar Net TV)

Pelaku Pembakar Mobil Alphard Via Vallen Tinggalkan Pesan di Tembok Samping Rumah

Pelaku pembakaran terhadap mobil Alphard milik Via Vallen sempat meninggalkan pesan yang ditulis di tembok rumah Via Vallen.

Pelaku diketahui bernama Pije, pria 41 tahun asal Jalan Pabrik Tenun, Kelurahan Sie Putih Timur, Kecamatan Medan, Kota Medan.

Dia menulis pesan di tembok samping rumah Via Valen. Seolah sakit hati, tapi tidak jelas apa maksud tulisan tersebut.

"Kibus Ada, Ada gk ksh hak ku, Pije Persa 97, Pije 97, mati kalian bang" demikian tulisan yang ada tembok samping bagian depan rumah yang berada di sudut tikungan dekat tanggul lumpur Lapindo tersebut.

Sampai saat ini, tulisan itu masih ada.

Halaman
1234

Berita Terkini