Review Laga Uji Coba Arema FC Vs Tim PON Jatim: Masih Ada Kekurangan dan Kekecewaan Rudy Keltjes

Penulis: Frida Anjani
Editor: Adrianus Adhi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Review Laga Uji Coba Arema FC Vs Tim PON Jatim: Masih Ada Kekurangan dan Kekecewaan Rudy Keltjes

"Kalau saya pribadi, mending saya stop, berhenti saja tidak usah dilanjutkan pertandingannya. Itu tadi parah. Untung tidak putus tendonnya. Kalau putus kayak Van Basten, berhenti main bola. "

"Belajar suportif. Kalau pemain saya kartu kuning saya denda, uangnya saya kasih ke anak yatim piatu. Apalagi kartu merah sampai menyakiti lawan, tidak gajian. Gak suka? Ya keluar. Kalau mau bekelahi jangan di lapangan, di jalan. Mau anak Bupatipun tetap saya tegasi," tegasnya.

Meski demikian pelatih berdarah Belanda Indonesia itu tetap mendoakan agar Arema FC meraih prestasi yang bagus pada lanjutan kompetisi Liga 1 mendatang.

"Kalau Arema mau main bersih, ke depannya Arema bagus. Harus kontrol emosi. Tapi saya tetap mendoakan Arema nanti prestasinya bagus," ujar mantan pelatih Persebaya itu.

Sementara itu Asisten Pelatih Arema FC, Charis Yulianto menilai permainan keras yang terjadi dalam laga uji coba tadi masih dalam tahap yang wajar.

"Saya pikir masih batas normal, masih biasa, wajar. Yang jelas saya imbau agar anak-anak tidak main tangan karena ini main bola. Ini anak-anak muda, masih labil dan style Arema juga seperti itu. Saya tidak menyuruh anak-anak menggunakan style lainnya, tentunya sesuai karakter Arema. Keras tapi tetap dalam kontrol dan koridor sepak bola," jelas Charis.

Berita Terkini