"Bisa dibilang bangga dengan diri sendiri," ungkapnya saat dihubungi Tribunnews.com (grup SURYAMALANG), Kamis (12/11/2020).
Baca juga: Kisah Haru Romlah yang Ditolong Bidan Indri Melahirkan Darurat di Emperan Pasar Pabean Surabaya
Baca juga: Kepergok Hamili Janda, Nasib Perangkat Desa Berujung Pilu: Mundur dari Jabatan dan Dicerai Istri Sah
Adhika masih tak menyangka bisa bekerja di perusahaan ternama dengan IPK yang rendah.
"Kalau ingat dulu, ketakutannya setengah mati."
"Enggak akan dapat kerja karena IPK-ku rendah."
"Enggak percaya saja bisa kayak gini sekarang," terang dia.
Meski dapat IPK rendah, pemuda tersebut mengaku tak menyesal.
"Enggak menyesal, aku percaya jalan Tuhan," imbuh dia.
Adhika merasa mendapatkan IPK tinggi itu tetap penting.
Namun, yang paling penting adalah memiliki pengalaman dan keterampilan.
"IPK itu penting, tapi lebih penting lagi pengalaman dan soft skill (keterampilan)."
"Kalau bisa aktif di kampus, karena nilai tambah banget buat di curriculum vitae," jelasnya.
Ini sejumlah komentar warganet atas video tersebut:
"Gue gapeduli caranya gimana, tapi lu pasti keren banget karena bisa survive," tulis akun Aku Adalah Lelaki.
"Jangan dihapus bang videonya, 5 tahun lagi gua mau absen di sini," tulis akun undntknwwwhomi.
"Masya Allah gue baca komen takjub sumpah, nular ya guys," tulis Susii.
"Semoga bisa kayak kakak, Aamiin," tulis Deena.
"Keren, ku doakan semoga kebaikan dan keberuntungan selalu berpihak padamu ya kak," tulis akun Jogjataste.
Baca juga: Mayat Laki-laki Tanpa Identitas dengan Luka Robek yang Ditemukan di Sumenep Adalah Warga Pamekasan
Baca juga: Sakit Hati Saat Diminta Bayaran Usai Berhubungan Badan, Pria Ini Murka hingga Nekat Bunuh Mahasiswi