Demi Bayar Kuliah, Wanita Ini Rela Video Call Telanjang dan Turunkan Tarif Rp 200 Ribu, Ini Faktanya

Penulis: Ratih Fardiyah
Editor: eko darmoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi nekat wanita berinisial SNH video call dengan kondisi telanjang demi membayar biaya kuliah.

SURYAMALANG.COM - Aksi nekat seorang wanita video call telanjang bikin geger nelayan di Sulawesi Selatan 

Rela video call dengan kondisi tanpa busana, wanita ini nekat memeras hingga mengancam seorang nelayan.

Alih-alih beralasan untuk membayar kuliah, pemerasan terhadap nelayan ini tak dihiraukan, hingga wanita ini turunkan tarifnya dari Rp 1,5 juta ke Rp 200 ribu.

Nelayan tersebut adalah AG (23) warga Kelurahan Bonto sungguh, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng.

Ilustrasi video call tanpa busana (SURYAMALANG.COM)

Sementara wanita yang melakukan pengancaman dan pemerasan kepada AG adalah SNH.

Baca juga: Gerebek Bisnis Esek-esek di Kafe Sidoarjo, Polisi Pergoki 2 Pasangan Hubungan Badan di Room Karaoke

Baca juga: Viral Mahasiswi Indonesia Temukan Laptop Masih Layak Pakai di Tong Sampah di Taiwan

Melansir Tribun Timur: "Video Call Dengan Seorang Wanita Telanjang, Nelayan di Bantaeng Diancam dan Diperas", akibat mendapat video call cewek telanjang itu, sang nelayan mendapatkan ancaman hingga pemerasan. 

Seorang pria yang bekerja sebagai nelayan di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan mengaku diancam dan diperas oleh seorang wanita.

AG diancam usai melakukan video call melalui aplikasi WhatsApp dengan SNH yang saat itu sengaja dalam keadaan telanjang.

"Saya diancam sama cewek itu bahwa foto Screenshot saat video call akan disebar apabila tidak transferkan uang sesuai yang diminta," kata AG dikutip dariTribunBantaeng.com, Selasa, (15/12/2020).

Dia menjelaskan, wanita yang sebelumnya tidak dikenalnya itu tiba-tiba menghubungi dia melalui video call WhatsApp.

Saat video call berlangsung, SNH sudah dalam kondisi telanjang. Kemudian, SNH langsung screenshot gambar video call yang menampilkan wajah AG dan SNH yang sedang telanjang.

Hasil screenshot itulah yang akan disebarkan apabila AG tidak memberikan sejumlah uang yang diminta.

"Saat saya terima video callnya sudah telanjang, nah disitu di screenshot dan dia mengancam akan menyebarkan. Saya dipaksa mengirim uang Rp 1,5 juta dengan alasan membayar kuliah," ujarnya.

Ilustrasi WhatsApp. (Tribunnews)

SNH mengirimkan nomor rekening Bank BTPN 90180071655, Kode 213 atas nama Rosita Dewi.

Namun, dia tidak mengirimkan uang yang diminta oleh SNH. Karena tak kunjung dikirimkan, SNH kembali meminta uang sebesar Rp 200 ribu.

Halaman
12

Berita Terkini