Melissa cukup mahir menggunakan cobek.
Dia juga mampu memasak makanan yang mengandung rempah khas Indonesia, seperti cabai, tomat, terasi, bawang merah, dan bawang putih.
"Saya suka masak tempe, i like tempe goreng, di sini makannya pedas-pedas," kata Melissa.
Melissa mengatakan, peralatan dapur di rumah mertuanya jauh berbeda dengan negara asalnya di Perancis.
Di kampung halamannya, tersedia meja untuk menyiapkan bahan masakan.
Sedangkan di rumah mertuanya, Melissa mengulek sambal di lantai.
"Sangat berbeda suasana dapur, kalau di rumah (Perancis) ada meja, kalau di sini kita duduk buat makanan," kata Melissa.
Pertama kali masuk ke dapur itu, Melissa melihat banyak laba-laba di dinding bangunan.
"Kesan pertama masuk dapur itu, ada banyak spider," kata Melissa sambil tertawa.
Meski begitu, Melissa tetap senang hidup di Lombok.
Ia dan suaminya sangat menyukai momen saat makan bersama di dapur.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Cinta Indra dan Melissa Wanita Perancis, Berawal dari Pohon Kelapa, Berlanjut di Cobek Batu", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2021/03/04/05100031/kisah-cinta-indra-dan-melissa-wanita-perancis-berawal-dari-pohon-kelapa?page=all#page2