Gempa di Jawa Timur

Gempa 6,2 SR Berpusat di Kabupaten Blitar Juga Dirasakan Warga Jember, Tidak Berpotensi Tsunami

Penulis: Sri Wahyunik
Editor: Eko Darmoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Breaking news: Gempa Bumi Magnitudo 6,2 SR Guncang Kabupaten Blitar, Tidak Berpotensi Tsunami

SURYAMALANG.COM, JEMBER - Goncangan gempa bumi berkekuatan 6,2 SR yang terjadi pukul 19.09 WIB, terasa sampai ke Kabupaten Jember.

Dari pantauan SURYAMALANG.COM di sejumlah grup WhatsApp, warga dari sejumlah kecamatan di Jember melaporkan goncangan tersebut.

Sejumlah relawan bencana di Jember melapor, goncangan itu antara lain terasa di Kecamatan Silo, Panti, Sumbersari, Kaliwates, Balung, Puger, juga Tempurejo.

"Di Puger terasa agak kencang," ujar Nurhasan dari Desa Puger Kulon Kecamatan Puger.

Hal senada juga diungkapkan Ryco dari Kecamatan Tempurejo. "Di Tempurejo terasa juga kencang," ujarnya.

Kapolsek Sempolan Kecamatan Silo AKP Suhartanto juga melaporkan hal senada. "Di Sempolan juga terasa, tapi aman terkendali," ujarnya.

SURYAMALANG.COM merasakan getaran gempa tersebut.

Warga yang berada di dalam rumah, kebanyakan merasakan getaran yang terasa sampai dua kali.

Sebab ada jeda sedikit dari getaran pertama, berlanjut ke getaran kedua.

Gempa membuat sejumlah material bangunan bergetar, seperti atap yang berangka galvalum, juga kaca jendela.

Sejumlah warga di Perumahan Villa Tegalbesar Kecamatan Kaliwates memilih keluar rumah hingga getaran gempa berakhir.

BMKG menyebut gempa itu berkekuatan 6,2 SR berkedalaman 110 Km di 57 Km Tenggara Kabupaten Blitar, pukul 19.09 WIB.

Gempa itu tidak berpotensi terjadinya tsunami. (Sri Wahyuni)

Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi mengguncang Blitar, Jumat (21/5/2021) malam.

Informasi dari BMKG, gempa bumi dengan magnitudo 6,2 skala richter dengan kedalaman 110 kilometer berpusat di 57 kilometer tenggara Kabupaten Blitar dan tidak berpotensi tsunami.

Peristiwa gempa bumi membuat warga panik.

Seperti yang dirasakan warga Kelurahan Babadan, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar.

Warga segera berlarian keluar rumah sambil berteriak "lindu".

"Goyangannya terasa lumayan keras."

"Saya langsung lari keluar rumah," kata Faula Arina, salah satu warga Kelurahan Babadan, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar.

Baca juga: BREAKING NEWS - Gempa Bumi di Tenggara Kabupaten Blitar Dirasakan Warga Singosari Kabupaten Malang

Baca juga: Breaking News: Gempa Bumi Magnitudo 6,2 SR Guncang Kabupaten Blitar, Tidak Berpotensi Tsunami

Belum diketahui apakah peristiwa gempa bumi itu menyebabkan kerusakan bangunan di wilayah Blitar. 

Di Kediri

Guncangan gempa bumi dirasakan masyarakat Kediri, Jumat (15/5/2021) pukul 19.10 WIB.

Gempa terasa dua kali, yang membuat masyarakat yang merasakan ada gempa banyak yang keluar rumah menyelamatkan diri.

Guncangan gempa pertama dirasakan terasa pelan dengan guncangan beberapa kali.

Kemudian disusul goncangan gempa kedua yang semakin terasa dan membuat benda yang tergantung berayun-ayun.

"Goncangan gempa pertama tidak begitu terasa, selang sekitar satu menit kemudian terasa goncangan kedua," ungkap Mujiono.

Menyusul adanya gempa sebagian warga di Perumahan Sukorejo Indah Kediri banyak yang keluar rumah karena khawatir terjadinya gempa susulan.

"Saya sempat di deg-degan, saat menonton TV tiba -tiba merasakan ada gempa," ungkap Ny Dyah.

Masyarakat berharap gempa kali ini tidak sampai membawa kerusakan dan korban jiwa.

"Pandemi Covid-19 belum berakhir, sudah ada gempa lagi," tambahnya.

Di Tulungagung

Wilayah Kabupaten Tulungagung kembali merasakan gempa bumi hebat, Jumat (21/5/2021) sekitar pukul 19.09 WIB.

Gempa ini dirasakan tidak sampai stau menit, namun membuat warga panik.

Apalagi goncangan gempa ini membuat rumah bunyi gemertak.

Warga pun berlarian keluar rumah menuju tempat terbuka.

Selain itu warga juga membunyikan kentongan sebagai tanda bahaya.

Banyak yang merasa trauma, karena mengingat gempa 10 April 2021.

Saat itu gempa dengan getaran sangat kuat dirasakan hingga 2 menit.

Apalagi dampaknya langsung terasa, dengan menimbulkan kerusakan sejumlah rumah.

Usai gempa berhenti, warga kembali ke dalam rumah masing-masing. 

Di Malang

Sebagian warga di Jawa Timur merasakan gempa pada Jumat (21/5/2021) malam.

Seorang warga Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Zainudin, mengaku merasakan gempa tersebut.

"Singosari lindu (gempa)," katanya.

Berdasarkan informasi yang dikutip SURYAMALANG.COM dari Twitter BMKG, gempa ini berpusat pada 57 KM Tenggara Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Gempa ini tidak berpotensi tsunami.

Penulis : Samsul Hadi, Didik Mashudi, David Yohanes, Eko Darmoko

Berita terkait gempa di Jawa Timur

Berita Terkini