"Kan ada waktu waktu selama perjalanan di Surabaya, di Wonosobo sampai Jogya ini, ada sempat dia berhenti, dan ada satu jam dia tidak ikut acara di Dieng, yaitu satu jam di tempat makan. Apakah itu. Nanti kita akan dalami dari resnarkoba yang akan dalami untuk penggunaan narkobanya," pungkasnya.
2. Sopir Cadangan Bus dalam Kecelakaan Maut di Tol Surabaya-Mojokerto Tidak Punya SIM
Selain terindikasi mengonsumsi sabu-sabu, Ade Firmansyah (28) sopir cadangan bus pariwisata yang terlibat kecelakaan tunggal di Tol Surabaya-Mojokerto, KM 712.400/A, hingga menewaskan 14 orang, ternyata tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
Direktur Ditlantas Polda Jatim Kombes Pol Latif Usman mengatakan, atas dasar temuan awal tersebut, penyidik Satlantas Polres Mojokerto Kota, masih terus melakukan pendalaman dan pengembangan.
Pasalnya, muncul keraguan, apakah Ade Firmansyah tersebut, memang merupakan sopir cadangan yang telah disiagakan sejak awal untuk melakukan pergantian sopir selama perjalanan.
Ataukah, hanya sebagian operator bus yang bertindak sebagai kernet, namun memiliki kemampuan menyetir kendaraan roda empat, sehingga begitu dengan mudah didapuk menjadi sopir cadangan secara serampangan.
"Sopir ini ternyata, yang nyetir ini, tidak memiliki SIM. Makanya kita akan cari tahu statusnya, apakah dia ini sopir cadangan atau hanya kernet," katanya di depan Gedung Ditlantas Mapolda Jatim, Selasa (17/5/2022).
Sejauh ini, lanjut Latif, proses penyelidikan secara resmi masih belum dilakukan.
Namun proses penggalian informasi awal mengenai kronologi kejadian dan beberapa hal yang mendasarinya, sudah dilakukan dalam tahap awal.
"Sejauh ini kami belum melakukan pemeriksaan resmi, kami hanya menggali saksi yang ada. Nanti kami akan melakukan secara resmi apabila sudah ada rekomendasi dari dokter," pungkasnya.
Hingga saat ini, status hukum apapun belum disematkan terhadap sopir cadangan tersebut.
Mengingat, kondisi Ade Firmansyah masih menjalani observasi perawatan medis di RS Citra Medika Sidoarjo.
"Iya sementara belum," pungkasnya.
3. Nasib Korban Kecelakaan Maut Tol Surabaya-Mojokerto, Hidup Sebatang Kara, Orangtua dan Adiknya Tewas
Nasib korban kecelakaan maut rombongan warga Benowo Krajan Surabaya yang terjadi pada Senin (16/5/2022) pagi.