Baca tanpa iklan
Meski demikian pelatih asal Portugal itu mengaku tidak akan puas dalam meracik strategi dan fisik pemainnya.
Pasalnya ia meyakini nantinya di Piala Presiden 2022 dan Liga 1, tekanan yang diberikan lawan akan lebih dibanding saat uji coba.
“Kami tidak akan pernah puas, karena itu nanti akan membuat kami tidak berkembang. Kami harus terus bekerja keras agar bisa lebih baik setiap harinya,” jelasnya.
2. RANS Nusantara FC Dapat Pelajaran Berharga
RANS Nusantara FC kalah 0-4 dari Arema FC dalam laga uji coba di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Selasa (7/6/2022).
Pekatih RANS Nusantara FC, Rahmad Darmawanmenilai banyak pelajaran berharga dari uji coba tersebut.
Menurutnya, kekalahan dari Arema terkait mental pemain.
"Saya berterima kasih atas pengalaman berharga ini. Pertandingan ini sangat membantu kami untuk menyiapkan mental pemain," kata Rahmad Darmawan kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (8/6/2022).
Mantan pelatih Madura United itu mengatakan 21.000 Aremania menjadi tekanan tersendiri bagi pemain RANS Nusantara FC, terutama di menit akhir babak kedua.
"Beberapa pemain kami belum pernah bermain di Liga 1. Jam terbang sangat penting bagi para pemain ini," jelasnya.
RANS FC akan mengevaluasi hasil uji coba tersebut, baik dari sisi taktik maupun fisik dan mental.
"Kami akan introspeksi dan memperbaiki diri. Kami akan benahi organisasi permainan. Kami juga akan melatih sejumlah pemain secara intensif," ujar Rahmad Darmawan.
3. Pesan Penting untuk Suporter
Jelang bergulirnya Kompetisi Liga 1 2022 yang sudah bisa disaksikan langsung oleh suporter di stadion membuat Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana turut memberikan pesan khusus bagi suporter.
Gilang turut menyoroti penggunaan flare dan nyanyian atau chant rasis di dalam stadion yang harusnya sudah tak ada lagi.