Baca tanpa iklan
Kata Rahmad, Arema FC memiliki tantangan yang tidak bisa dihadirkan tim-tim lain.
Selain diperkuat pemain-pemain kelas wahid, Singo Edan punya suporter militan, Aremania, yang membuat pertandingan selalu angker untuk tim tamu.
Kata pelatih yang biasa disapa RD itu dikutip dari Kompas.com, Selasa (7/06/2022).
2. Lawan Belum Pernah Menang
Sebagai tim yang sudah pernah merasakan kemenangan di dua pertandingan, Arema FC setidaknya lebih beruntung dari RANS Nusantara yang belum pernah menang sama sekali.
Itu artinya dari sisi mental, Arema FC masih jauh lebih stabil dari RANS Nusantara FC.
Bahkan kabarnya, untuk membangkitkan semangat pemain jelang lawan Arema FC, RANS Nusantara FC mendatangkan tim psikolog.
"Kita juga punya psikolog. Sebenarnya sudah mulai bekerja tetapi ada satu dua kendala kemarin. Tim psikolog akan bekerja pada H-2 di Malang nanti," ujar Rahmad Darmawan Senin (22/8/2022) dikutip dari Tribundepok (grup suryamalang).
3. Zona Degradasi
Dilihat dari papan klasemen Liga 1 2022, RANS Nusantara FC baru mengumpulkan 2 poin dari lima pertandingan, hasil dari 2 hasil imbang dan 3 kali kalah.
Kekalahan terakhir diderita RANS saat dibantai Persija 3-0 di Stadion Pakansari Bogor pada Sabtu (20/8/2022).
Atas kekalahan 3 gol tanpa balas itu, RANS Nusantara FC mau tak mau harus merosot ke zona degradasi.
Kini RANS Nusantara FC berada di peringkat 17 klasemen persis satu tangga di atas Persik Kediri yang berada di posisi 18.
Sebaliknya, Arema FC berada di peringkat 9 setelah kalah dari PSM Makassar dengan skor 1-0.
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida meminta timnya melupakan kekalahan itu dan berbenah untuk pertandingan melawan RANS Nusantara FC.