TRAGEDI AREMA VS PERSEBAYA

Aremanita yang Sempat Operasi di RSUD Kanjuruhan Akhirnya Pulang

Penulis: Luluul Isnainiyah
Editor: rahadian bagus priambodo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Kapolres Malang membawakan boneka singa kepada pasien korban Tragedi Kanjuruhan di RSUD Kanjuruhan, Jumat (6/1/2023)

SURYAMALANG.COM|MALANG - Usai menjalani operasi tulang lengan di RSUD Kanjuruhan, L (15), Aremanita asal Kecamatan Kalipare akhirnya pulang, Senin (9/1/2023). 

L, akhirnya bisa bisa menghirup udara segara setelah 3 hari berada di RSUD Kanjuruhan. 

L didampingi oleh ibunya keluarga dari rumah sakit sekira pukul 11.00 WIB.

Ngadi, seorang anggota keluarga  mengatakan, jika kondisi sudah tidak merasakan kram sakit usai menjalani operasi.

"Kondisinya sudah mulai membaik, rasa sakit juga sudah mulai menghilang," terang Ngadi saat ditemui di luar rumah sakit. 

Namun, ada beberapa larangan yang tidak boleh dilakukan oleh L usai operasi. 

Di antaranya adalah L dilarang untuk hujan-hujanan. "Takutnya ada infeksi virus karena baru selesai dioperasi," ujarnya. 

Selanjutnya, usai pulang dari rumah sakit, L masih harus melakukan kontrol ke RSUD Kanjuruhan pada 16 Januari 2023. 

Ngadi berharap, kedepannya L bisa beraktivitas seperti sedia kala. 

Seperti yang diberitakan sebelum, L menjalani operasi tulang di RSUD Kanjuruhan.

Menurut Boby Prabowo, Direktur RSUD Kanjuruhan mengatakan, jika L mengalami patah tulang di lengan hingga menyembul.

Sehingga harus dilakukan tindakan medis untuk mengembalikan posisi tulang L. 

Usai dilakukan operasi, L bisa beraktivitas seperti biasanya setelah 14 hari penyembuhan. 

Sedangkan untuk sembuh total diperkirakan Boby selama tiga bulan.(isn)
 

--

Berita Terkini