Jokowi Pusing Urus Bola Indonesia, Katanya: Pusing Saya Dua Minggu ini Gara-gara bola, Pusing Betul

Editor: Adrianus Adhi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo

Hal tersebut senada dengan apa yang dijelaskan Wakil Ketua Umum Zainudin Amali.

"Saya kira begini ya. Kan kita ini jadi tuan rumah karena kita minta, kita bidding. Kenapa kita bisa menang? Karena ada komitmen-komitmen yang kita lakukan, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah," jelas Zainudin Amali, dikutip dari Breaking News Kompas TV Kamis (30/3/2023).

"Selain bapak Presiden, ada beberapa menteri dan kapolri yang menandatangani agrement dan goverment guarantee dan pimpinan daerah atau hostly agreement. Gubernut DKI Jakarta (Anies Baswedan), Gubernut Jawa Barat (Ridwan Kamil), Gubernur Jawa Timur (Khofifah Indar Parawansa), Gubernur Bali (Wayan Koster), dan Gub Sumatera Selatan (Herman Daru)."

"Dan dokumen itu dipegang oleh FIFA, makanya kita dikasih (izin menjadi tuan rumah).

Kita menang, kan tanpa itu pasti kita tidak menang lawan kita Brasil, yang tradisi sepak bolanya sudah kita tahu.

Ada Peru, yang hampir setiap Piala Dunia senior dia ikut.

Baca juga: Aksi Prank Pocong di Makam Samaan Kota Malang Bahayakan Pengguna Jalan

Kok Indonesia yang menang, karena ada jaminan dari pemerintah," lanjutnya.

Zainudin Amali menilai, FIFA sudah menganggap Indonesia tidak komitmen dengan pernyataan awal,

"Tapi begitu sudah menang, begitu sudah ini, ternyata seperti ini kan (ada penolakan Timnas Israel), akhirnya FIFA melihat bahwa ya kita tidak komit dong, dengan apa yang kita sudah jaminkan ini," terang Amali.

Ia menegaskan jika kegagalan tersebut tidak ada kaitannya dengan Tragedi Kanjuruhan.

"Nggak ada (Kanjuruhan). Kalo Kanjuruhan, begitu kejadian kita langsung di-banned, langsung dicabut tuan rumahnya. Nggak ada hubungannya dengan Kanjuruhan. Kanjuruhan itu bahkan datang Presiden FIFA, menyatakan duka cita, ikut prihatin dan membantu kita untuk transformasi," terang Amali.

Saat ditanya bagaimana sikap pihak yang terang-terangan mengungkap penolakan Timnas Israel, Zainudin Amali enggan banyak berkomentar.

Amali juga menyebut pihak-pihak tersebut belum menjalin komunikasi atau permintaan maaf pada PSSI.

"Ya, kalian tanyalah sama mereka," ujar Amali.

Baca juga: Fakta-Fakta Suami Paksa Istri Minum Racun Demi Nikahi Adik Ipar, Cinta Segitiga Tragis di Lampung

Berita Terkini