SURYAMALANG.COM, MALANG - Arema FC tak mau meremehkan Persijap Jepara yang notabene merupakan tim baru untuk kompetisi Super League 2025-2026.

Tim berjuluk Laskar Kalinyamat itu merupakan tim promosi yang pada musim lalu masih menjalani kompetisi di Liga 2.

Meskipun baru promosi, nyatanya kekuatan Persijap Jepara banyak yang berubah untuk kompetisi Super League musim ini.

Apalagi saat bermain di kandang sendiri, Persijap mampu mengalahkan Persib Bandung yang notabene merupakan juara bertahan.

Untuk diketahui Persijap mengalahkan Persib Bandung dengan skor 2-1 pada 18 Agustus lalu.

Kondisi ini yang wajib diwaspadai oleh Arema FC apabila ingin mencuri poin penuh di Stadion Gelora Bumi Kartini.

"Jadi pelatih kemarin saya bilang kalau Super League sekarang jangan pernah meremehkan tim,"

"Yang dipikir di awal Persijap adalah tim medioker sama netizen mungkin, namun ternyata hasilnya di luar dugaan semuanya. Juara liga saja bisa kewalahan kayak gitu. Artinya kan kita nggak boleh meremehkan, apapun strateginya," kata General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi Kamis (28/8/2025).

Selain itu, dukungan penuh suporter Persijap Jepara saat tampil di kandang juga menjadi catatan tersendiri bagi Arema FC.

Menurut Pria yang akrab disapa Inal ini, semangat suporter Persijap Jepara dapat menjadi pemain ke-12 yang mampu memompa semangat bertanding pemain.

"Secara animo, dukungan suporter mereka luar biasa untuk memberikan semangat,"

"Mereka mampu tampil ngotot, maka dari itu jangan sampai diremehkan," ungkapnya.

Meski demikian, Manajemen Arema FC tetap menargetkan untuk mendapatkan poin saat away Jepara nanti.

Menurut Inal, setiap Arema FC memainkan laga away, setidaknya Singo Edan sudah harus mengamankan satu poin.

Seandainya meraih tiga poin, ia menganggap kalau itu adalah bonus atas hasil maksimal yang diraih oleh tim.

"Arema minim itu adalah kami datang ke sana (tandang) sudah mengamankan 1 poin, 1 poin ini jangan sampai hilang dulu,"

"Kalau menang, itu memang targetnya, tapi kita kalau away harus sudah mengantongi 1 poin dulu,"

"Itu prinsip kita mau away kemana pun, jangan sampai hilang 1 poin, bagaimana caranya kita target 3 poin, tapi jangan kehilangan 1 poin," tandasnya.