Pemilihan Presiden 2024

VIDEO - Dasar Keyakinan PDI Perjuangan Bakal Menang Spektakuler di Jatim

Editor: Yuli A
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim, Sri Untari Bisowarno

Reporter: Yusron Naufal Putra

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - PDI Perjuangan Jawa Timur mengaku tak sangsi figur Joko Widodo sebagai kader partai mendukung penuh Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Jokowi yang merupakan Presiden dua periode dinilai tidak akan lupa pada pada parpol yang menjadi tempat bernaungnya. 

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim, Sri Untari Bisowarno, menyatakan, begitu diumumkan oleh Megawati Soekarnoputri beberapa waktu lalu, partainya sudah solid dalam pencapresan Ganjar termasuk dukungan Jokowi. Sebagai presiden yang sukses, Untari tak memungkiri endorse Jokowi bakal memiliki efek luar biasa. 

Meskipun, dia juga menilai banyak calon diluar PDI Perjuangan yang merapat ke Jokowi. "Sejauh ini menurut saya masyarakat Jawa Timur itu rasional. Karena saya baca hasil survei. Saya kira orang juga mampu membaca. Bahwa Pak Jokowi kader PDI Perjuangan," kata Untari saat hadir dalam podcast Mata Lokal Memilih yang dipandu oleh Pemred TribunJatim Network, Tri Mulyono. 

Menurut Untari, sebagai sosok Presiden, Jokowi tak berlebihan jika harus baik pada seluruh calon. Sebagai negarawan dinilai memang harus begitu. "Saya percaya dan kami semua yakin, Pak Jokowi tidak akan pernah meninggalkan kandang. Pemilunya kan masih panjang," ungkap Untari. 


Lantas bagaimana persiapan PDI Perjuangan Jatim dalam menyongsong Pemilu serentak mendatang. Termasuk bagaimana PDI Perjuangan Jatim berbicara persiapan mengikuti Rakernas dalam waktu dekat ini. Simak penjelasan selengkapnya dalam petikan wawancara berikut:

- Pasca deklarasi Ganjar Pranowo, PDIP Jatim nampak tancap gas. Sekarang apa rencana-rencana besar yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini?


+ Rencana-rencana ke depan yang akan kita laksanakan itu basisnya adalah instruksi ketua umum dan DPP partai. Tapi di lokal kami membuat supaya itu lebih tajam ke bawah dan kemudian juga mampu menjadi lebih operasional didalam melaksanakan instruksi-instruksi ini. Misalkan kita diminta pada saat kira-kira 3 bulan yang lalu, Ibu itu sudah mengeluarkan instruksi Ketua Umum DPP partai, beliau mengeluarkan tentang El Nino. Bagaimana kami semuanya sebagai kader baik itu legislatif, eksekutif maupun pilar partai untuk berusaha supaya kekeringan ini tidak menjadi penghambat bagi rakyat untuk hidup. Maka di cobalah di situ sudah dibuatkan sebuah panduan begitu. Kalau misalkan beras habis harus bagaimana maka dikembangkan tanaman non beras umbi-umbian, jagung, palawija, dan sebagainya yang itu bisa dipakai untuk kita yang di Jawa kan nggak ada sagu. Kalau yang di Papua pasti sagu dan sebagainya. Nah ini menjadi sebuah upaya dari partai untuk membuat kita ini selalu harus ada ditengah-tengah rakyat dalam keadaan apapun. Termasuk kita juga dalam bencana kekeringan ini kemarin kan kami raker dengan BPBD Jatim, itu ada kering kritis, kemudian kering langka dan terbatas. Nah, yang kering kritis itu jarak dari sumber air ke tempatnya masyarakat itu 3 KM. Maka kami mengintervensi itu, di Madura kemarin kita mengirim 25 tanki air di Sampang. Sesuai dengan permintaan cabang-cabang bagaimana mereka melihat ada wilayahnya kekeringan, maka kita kirim air. Tentu mengambilnya dari yang terdekat. Ini adalah air kan sumber kehidupan, sumber bagaimana kita bisa hidup untuk mulai minum kemudian mandi cuci dan sebagainya. 


- Jadi di tengah kerja politik secara internal, kerja-kerja sosial ini justru menjadi prioritas utama untuk menarik simpati masyarakat?


+ Kalau yang diminta Ibu ketua umum jangan pisahkan politik internal dengan masyarakat. Artinya yang sedang kita perbuat ini adalah untuk kepentingan masyarakat. Sehingga tidak terpisah antara partai dan masyarakat. Ini harus menjadi satu, mensublimasi diri begitu. Kalau partai itu terus sublimasi kan rasanya rakyat tidak merasa bahwa partai itu hanya datang 5 tahun sekali. Kita tidak mau begitu. Maka Ibu selal memberikan panduan. Apalagi nanti kita ada Rakernas untuk membahas berbagai topik nasional dan nanti kami kembali ke daerah sudah dengan instruksi untuk Bagaimana memenangkan Mas Ganjar. 


- Terkait Rakernas apa yang akan menjadi konsentrasi utama?


+ Temanya tema besarnya adalah kedaulatan pangan untuk kesejahteraan masyarakat. Kalau saya dengar di sambutan Gubernur Jawa Timur pada saat kita Nota Keuangan itu masih disampaikan bahwa sampai dengan Desember, ramalannya beras kita aman. El nino ini disampaikan sampai februari keadaannya. Berarti kita kan mesti siap-siap. Yaitu bagaimana kita ini bisa membuat masyarakat nanti tidak kelaparan.  Nah untuk tidak kelaparan mari kita biasakan kemudian kalau tidak ada beras, kan ada ketela pohon, umbi-umbian ada jagung, ada pisang dan semuanya yang bisa dimakan menggantikan karbo dari beras. Ini maka ada pamerannya. Kami ketua, sekretaris dan Bendahara DPD dan DPC se Indonesia, mengumpulkan anggota Fraksi untuk disatukan dalam satu gerakan politik kemasyarakatan bagaimana di tengah-tengah rakyat kita tetap ada apapun keadaannya. 


- Bisa dijelaskan rangkaian acara Rakernas nanti?

Halaman
1234

Berita Terkini