2. Kesalahan yang Sama Lawan PSM Makassar
Dalam pertandingan menghadapi PSM Makassar kemarin, Arema FC sebenarnya lebih banyak menguasai pertandingan, terutama pada babak kedua.
Namun, sejumlah peluang yang didapatkan Gustavo Almeida dan kawan-kawan selalu gagal dikonversi menjadi gol.
Serangan PSM Makassar justru lebih efektif dalam pertandingan itu dan terbukti dari tiga gol yang didapatkan hasil dari serangan balik.
Beberapa kali Julian Schwarzer Garcia harus berjibaku untuk menyelamatkan gawangnya dari kebobolan.
Coach Valente sebenarnya sudah menyampaikan kalau akan meningkatkan kualitas passing pemainnya usai menghadapi Borneo FC.
Hingga memutuskan untuk menjalani pemusatan latihan di Batu sebelum berangkat ke Makassar.
Namun, usaha yang telah dilakukan itu tidak nampak saat Arema FC bertandang menghadapi PSM Makassar.
"Kami harus agresif di kotak pinalti. Terutama dalam sentuhan akhir. Yakni dengan meningkatkan kualitas passing agar bisa cetak gol," ujarnya usai melawan Borneo FC lalu.
Terlepas dari hasil minor yang didapatkan Arema FC, ayah dari Ze Valente itu cukup bangga dengan permainan Arema FC sejauh ini.
Fernando Valente menganggap timnya itu sudah mengalami sejumlah peningkatan serta mengapresiasi para pemain yang sudah bekerja keras di atas lapangan.
Dua kekalahan beruntun ini akan dijadikan bahan evaluasi dan pembelajaran oleh Valente sebelum menghadapi Madura United.
"Meski kami gak menang, tapi kami akan terus belajar. Semoga pekerjaan Minggu depan kami akan lebih baik," tandasnya.
3. Pasti Tak Lolos Zona Degradasi
Arema FC dipastikan tak bisa keluar dari zona degradasi di akhir putaran pertama Liga 1 2023-2024.